Sukses

Manchester United Dipermalukan Newcastle, Ruben Amorim Beri Tanggapan Soal Degradasi dan Pemecatan

Ruben Amorim mengatakan penampilan buruk Manchester United lebih disebabkan oleh kurangnya waktu latihan yang dimiliki, sehingga sulit untuk menerapkan sistemnya

Liputan6.com, Jakarta Manajer Manchester United Ruben Amorim mengakui timnya tengah mengalami momen sulit setelah dipermalukan Newastle United 0-2 di laga pekan ke-19 di Old Trafford, Selasa dini hari WIB (31/12/2024). Namun, Amorim menegaskan anak asuhnya sudah berusaha dan berjuang mencari kemenangan.

Buat MU kekalahan dari Newcastle adalah untuk tiga kali beruntun. Sebelumnya, Setan Merah dikalahkan Bournemouth di Old Trafford. Setelah itu, mereka kalah saat tandang ke markas Wolverhampton Wanderers.

Usai pertandigan, Amorim sempat disinggung soal ancaman timnya harus degradasi dan masalah pemecatan. “Ini sangat jelas dan kami harus berjuang. Ini adalah salah satu momen tersulit dalam sejarah Manchester United dan kami harus menghadapinya dengan jujur,” katanya.

“Dalam setiap pertandingan, saya mengubah sesuatu yang taktis. Anda fokus pada tiga bek, tetapi saya mengubah sesuatu di setiap pertandingan,” jawab Amorim ketika ditanya apakah ia akan melakukan perubahan jika tak ingin kehilangan pekerjaannya?

“Saya akan melanjutkan ide-ide saya sampai mereka harus mengganti pelatih. Itu adalah pilihan yang dibuat semua orang. Jika saya merasa itu adalah hal terbaik untuk tim saya dan untuk menyampaikan pesan saya," imbuhnya.

"Kami tidak bisa kembali. Kami telah menjalani empat latihan secara keseluruhan. Itu sangat jelas. Saya di sini karena ide-ide saya dan saya akan terus melakukan ide saya sampai akhir.”

2 dari 4 halaman

Amorim Ungkap Kelemahan Manchester United

Pada bagian lain Amorim menjawab pertanyaan tentang beberapa kesalahan dan kelemahan pilihan pemain di lapangan dalam kekalahan itu. Bahkan, Newcastle bisa mencetak beberapa gol lagi sebelum Amorim mengubah rencana awalnya.

Amorim tak bisa memainkan Bruno Fernandes dan Manuel Ugarte karena skorsing, dan dia memilih duo lini tengah Christian Eriksen dan Casemiro di belakang Joshua Zirkzee, Amad Diallo, dan Rasmus Hojlund.

3 dari 4 halaman

Manchester United Kekurangan Waktu Berlatih

Amorim mengatakan penampilan ini lebih disebabkan oleh kurangnya waktu latihan yang ia miliki untuk menerapkan sistemnya. “Kami kebobolan gol. Pada saat ini sangat sulit untuk bangkit. Kami mencoba tetapi tanpa kualitas, mereka tidak memiliki dasar dengan cara bermain kami untuk mengatasi momen-momen ini," ujarnya.

"Mereka adalah tim yang lebih baik. Mereka mengendalikan permainan. Semua yang mereka lakukan seperti sebuah tim. Bagi kami, itu lebih merupakan momen para pemain. Tetapi mereka berusaha.”

4 dari 4 halaman

Amorim Sangat Berharap pada Keyakinan Pemain

“Jika saya pikir saya bisa melakukan sesuatu untuk mengubah hasil, saya akan melakukannya. Seperti yang saya katakan, itu lebih pada keyakinan dari para pemain, bukan pada tugas saya untuk mengubah sesuatu. Saat ini kami tidak memiliki latihan dan kami tidak memiliki dasar. Ketika Anda berada di saat yang sulit, Anda membutuhkan dasar itu. Mereka lebih baik dari kami, sesederhana itu.”

Bagaimana mereka bisa memperbaiki keadaan? “Latihan, hanya menggunakan setiap menit latihan untuk mencoba meningkatkan tim agar memberi mereka dasar untuk menghadapi setiap menit pertandingan.”