Gelar Juara Melayang, Pemain Spurs Kecewa

San Antonio Spurs harus rela kehilangan gelar juara NBA untuk kelima kalinya setelah pada final dikalahkan Miami Heat. Spurs menyerah dengan skor 88-95 kepada Miami Heat dalam pertemuan ketujuh pada Jumat (21/6/13).

Yang lebih mengecewakan adalah karena peluang menjadi juara yang sebenarnya sudah di depan mata akhirnya terbang menjauh. Spurs sudah unggul dengan selisih lima angka pada menit-menit terakhir. Tapi Heat mampu bangkit pada detik-detik terakhir dan menyamakan kedudukan untuk memaksa perpanjangan waktu.

Secara dramatis, Heat berhasil memenangi pertandingan dengan skor 103-100, membuat skor imbang 3-3. Pemenang atau penentuan sang juara pun harus ditentukan sampai pertemuan ketujuh pada final yang menggunakan sistem best of seven itu.

"Kami benar-benar kecewa. Kami mendapatkan peluang besar pada game keenam. Malam ini kami sudah berjuang keras, tapi gagal melewati rintangan," kata guard Spurs, Tony Parker seusai pertandingan.

Ketika ditanya apakah kekalahan menyakitkan pada game keenam tersebut mempengaruhi rasa percaya diri mereka, Parker berkilah dengan berkata: "Saya kira tidak. Tapi setelah game ketujuh, Anda tentu berpikir tentang game keenam yang berlangsung ketat."

Kekecewaan juga dirasakan oleh Tim Duncan. "Hanya satu kata, kecewa. Berlangsung ketat sampai pertemuan terakhir. Saya banyak membuat kesalahan, lemparan saya gagal. Saya tidak tahu harus berkata apa," kata Duncan.