Sukses

Andy Murray Jaga Gengsi Inggris

Dengan susah payah, Andy Murray melaju ke semifinal Wimbledon usai mengalahkan petenis Spanyol, Fernando Verdasco, dalam maraton lima set.

Gengsi Inggris di tunggal putra pergelaran Grand Slam Wimbledon 2013 tetap terjaga. Satu-satunya petenis harapan tuan rumah yang menduduki unggulan kedua, Andy Murray, berhasil melaju ke babak semifinal setelah di fase perempatfinal menyingkirkan petenis Spanyol, Fernando Verdasco, lima set, 4-6, 3-6, 6-1, 6-4, dan 7-5 dalam waktu tiga jam 26 menit.

Mendapat dukungan penuh publik Wimbledon, termasuk mantan Manajer MU Sir Alex Ferguson dan pelatih Timnas Inggris, Roy Hodgson, Murray, 26 tahun, justru terpuruk dalam dua set pertama. Konsistensi permainan groundstroke yang ditampilkan Verdasco membuat Murray kelimpungan dan menyerah 4-6 dan 3-6 dalam waktu 80 menit.

Di set ketiga, jalannya pertandingan berubah 180 derajat. Lewat penempatan bola yang terukur ke sudut lapangan, Murray dengan mudah memenangkan set ini dengan skor telak 6-1 dalam waktu 31 menit. Pertandingan mulai berjalan seru di set keempat. Murray sempat tertinggal 3-4 sebelum mampu menyamakan kedudukan menjadi 4-4. Di game kesembilan, Murray berhasil mematahkan servis Verdasco. Di game kesepuluh, dengan servis di tangan Murray mengakhiri set ini dengan skor 6-4.

Di set penentuan, laga kian berjalan menegangkan. Kedua petenis kerap terlibat rally-rally panjang yang membuat publik Wimbledon berdecak kagum. Di set ini, sejatinya Murray nyaris kalah dengan tertinggal 3-4 dan 0-30 di game kedelapan. Namun, dengan mental baja Murray lolos dari lubang jarum dan menyamakan kedudukan menjadi 4-4.

Itulah titik balik keberhasilan Murray yang musim lalu tampil jadi finalis. Meski sempat tertinggal 4-5, Murray kembali membuat Verdasco kewalahan. Setelah skor imbang 5-5, dengan mudah Murray merebut dua game berikutnya dan mengakhiri pertandingan dengan skor 7-5 dalam waktu 47 menit.

Dengan hasil ini, di babak semifinal Murray akan berhadapan dengan petenis Polandia yang menempati unggulan ke-24, Jerzy Janowicz. Pemenang partai ini akan lolos ke final dan bertemu dengan pemenang partai semifinal lainnya antara unggulan pertama Novak Djokovic (Serbia) dan Juan Martin Del Potro (Argentina). (*)