Barcelona tampil perkasa saat menghadapi klub Brasil Santos di Joan Gamper Trophy. Los Azulgranas sudah unggul empat gol tanpa balas sampai turun minum pada laga yang digelar di Nou Camp, Sabtu (3/8) dinihari WIB.
Barcelona turun dengan kekuaran terbaiknya di Joan Gamper Trophy. Tapi pelatih baru Gerardo Martino masih menyimpan penyerang anyar Neymar, yang merupakan mantan pemain Santos, di bangku cadangan.
Seperti biasanya Barca langsung tampil menyerang. Hasilnya mereka sudah mampu unggul pada saat laga baru bergulir delapan menit. Sodoran dari Pedro Rodriguez dengan baik diselesaikan Messi setelah terlebih dulu melewati kiper Santos Aranha.
Tiga menit kemudian keunggulan Barca bertambah lewat gol bunuh diri bek Santos Leo yang salah mengantisipasi umpan silang dari Daniel Alves. Barca makin menjauh pada menit 22. Kali ini Alexis Sanchez yang memperdaya Aranha dengan tendangan menyusur tanah setelah melakukan kerjasama satu-dua dengan Messi.
Laga genap berjalan setengah jam, gawang Santos kembali bobol. Umpan tarik bek kiri Jordi Alba memudahkan Pedro menceploskan bola. Barca seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol di babak pertama bila lebih tenang dalam penyelesaian akhir.
Barcelona turun dengan kekuaran terbaiknya di Joan Gamper Trophy. Tapi pelatih baru Gerardo Martino masih menyimpan penyerang anyar Neymar, yang merupakan mantan pemain Santos, di bangku cadangan.
Seperti biasanya Barca langsung tampil menyerang. Hasilnya mereka sudah mampu unggul pada saat laga baru bergulir delapan menit. Sodoran dari Pedro Rodriguez dengan baik diselesaikan Messi setelah terlebih dulu melewati kiper Santos Aranha.
Tiga menit kemudian keunggulan Barca bertambah lewat gol bunuh diri bek Santos Leo yang salah mengantisipasi umpan silang dari Daniel Alves. Barca makin menjauh pada menit 22. Kali ini Alexis Sanchez yang memperdaya Aranha dengan tendangan menyusur tanah setelah melakukan kerjasama satu-dua dengan Messi.
Laga genap berjalan setengah jam, gawang Santos kembali bobol. Umpan tarik bek kiri Jordi Alba memudahkan Pedro menceploskan bola. Barca seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol di babak pertama bila lebih tenang dalam penyelesaian akhir.