Pelatih Lazio Vladimir Petkovic menampik anggapan timnya berstatus underdog saat menghadapi jawara Serie A Italia musim lalu, Juventus, dalam partai Piala Supercoppa Italia yang berlangsung di Olimpico Stadium, Roma, Minggu, 18 Agustus 2013 malam waktu setempat atau Senin (19/8/13) dinihari WIB.
Di ajang tersebut, Biancocelesti, julukan Lazio, datang dengan status juara Coppa Italia setelah menundukkan rival klub sekota AS Roma 1-0 (0-0) lewat gol semata wayang Senad Lulic, 26 Mei lalu. Di mata publik, pasukan Petkovic menjadi underdogs mengingat kapabilitas dan komposisi skuat Bianconeri yang diasuh Antonio Conte.
“Laga-laga awal di musim yang baru selalu sulit untuk diterka hasil akhirnya, apalagi saat memperebutkan trofi. Meski demikian, saya janjikan jika tim kami bakal berusaha habis-habisan untuk memenanginya,” tegas Petkovic seperti yang dikutip Lazio RadioStyle.
Lebih jauh, Petkovic, pelatih kelahiran Sarajevo berusia 49 tahun ini, menilai timnya punya peluang merebut trofi mengingat laga tersebut berlangsung dalam 90 menit. “Di musim ini Juventus kembali difavoritkan meraih gelar juara Serie A. Sebab, mereka punya tim berkualitas dan lebih baik. Tapi, dalam satu partai tunggal, kami tidak takut dengan klub manapun. Saya yakin Lazio mampu bermain dengan bagus,” pungkasnya. (FI)
Di ajang tersebut, Biancocelesti, julukan Lazio, datang dengan status juara Coppa Italia setelah menundukkan rival klub sekota AS Roma 1-0 (0-0) lewat gol semata wayang Senad Lulic, 26 Mei lalu. Di mata publik, pasukan Petkovic menjadi underdogs mengingat kapabilitas dan komposisi skuat Bianconeri yang diasuh Antonio Conte.
“Laga-laga awal di musim yang baru selalu sulit untuk diterka hasil akhirnya, apalagi saat memperebutkan trofi. Meski demikian, saya janjikan jika tim kami bakal berusaha habis-habisan untuk memenanginya,” tegas Petkovic seperti yang dikutip Lazio RadioStyle.
Lebih jauh, Petkovic, pelatih kelahiran Sarajevo berusia 49 tahun ini, menilai timnya punya peluang merebut trofi mengingat laga tersebut berlangsung dalam 90 menit. “Di musim ini Juventus kembali difavoritkan meraih gelar juara Serie A. Sebab, mereka punya tim berkualitas dan lebih baik. Tapi, dalam satu partai tunggal, kami tidak takut dengan klub manapun. Saya yakin Lazio mampu bermain dengan bagus,” pungkasnya. (FI)