Sukses

Timnas U-16 Minta Maaf Belum Bisa Juara

"Inilah sepakbola. Kami unggul skor selama pertandingan, sampai adu penalti pun kami tetap unggul. Tapi. ternyata Tuhan berkehendak lain."

Indonesia gagal mencetak sejarah menjadi juara Piala AFF U-16 untuk kali pertama. Sempat unggul dua kali baik dalam waktu normal dan adu penalti, tim asuhan Sutan Harharah itu kalah 2-3 dari Malaysia setelah sebelumnya bermain imbang 1-1.

"Maaf belum bisa juara. Inilah sepakbola. Kami unggul skor selama pertandingan, sampai adu penalti pun kami tetap unggul. Tapi. ternyata Tuhan berkehendak lain," kata Asisten Pelatih Timnas Indonesia U-16 Mundari Karya melalui pesan singkat kepada wartawan seperti dilansir Goal, Senin (2/9/13) malam WIB.

Mundari mengakui, jika melihat cara bermain Reksa Maulana dan kawan-kawan masih banyak yang harus diperbaiki. Terlebih, banyak peluang yang tercipta di laga tersebut gagal dikonversikan menjadi gol. "Tapi, ini semua adalah proses yang harus kami lewati bersama. Para pemain ini akan berkembang dan akan bisa membanggakan Indonesia," tutur mantan pelatih PSPS Pekanbaru ini.

Rencananya, Timnas Indonesia U-16 kembali mendarat di Tanah Air sekitar pukul 18.45 WIB melalui Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten, Selasa (3/9/13).

Sementara itu, Sekjen PSSI Joko Driyono mengatakan, kegagalan Indonesia merengkuh trofi disebabkan faktor keberuntungan. "Ini bukan karena faktor mental, tapi faktor keberuntungan. Tapi, (kekalahan ini) juga membuat kami harus bekerja lebih keras," ujar Joko yang menyaksikan laga tersebut melalui layar kaca di sekretariat PSSI.