Lawan berat harus dihadapi Sunderland dalam lanjutan Liga Premier pada pekan keempat, Sabtu (14/9/13) malam WIB. Pasukan Paolo Di Canio tersebut bakal menjamu Arsenal di Stadium of Light, Sunderland.
Musim lalu, Di Canio yang menggantikan Martin O'Neil di pekan ke-31 mampu menyelamatkan Sunderland dari zona degradasi. Namun, musim ini manajer asal Italia itu belum mampu mengangkat performa Adam Johnson dan kawan-kawan. Sunderland saat ini berada di zona merah atau degradasi, yakni di posisi 19 klasemen sementara dengan nilai 1 dari tiga laga.
Apa yang diraih Sunderland berbanding terbalik dengan Arsenal. The Gunners untuk sementara nangkring di peringkat keempat dengan poin enam dari tiga pertandingan. Jack Wilshere cs terus menjaga tren positif dalam liga laga terakhir setelah takluk 1-3 dari Manchester City dalam laga persahabatan.
Tentu bukan pekerjaan mudah bagi Kucing Hitam, julukan Sunderland, untuk menahan gempuran Meriam London. Meski kehilangan Lukas Podolski, Yaya Sanogo, Tomas Rosicky, dan Alex Oxlade-Chamberlain, Manajer Arsenal Arsene Wenger masih memiliki amunisi yang membahayakan. Arsenal masih memiliki Theo Walcott, Olivier Giroud, Santi Cazorla, Wilshere, Abou Diaby, dan gelandang yang baru direkrut dari Real Madrid, Mesut Ozil.
Sementara Di Canio sepertinya masih berharap kepada pemain sayam Adam Johnson dan Emanuele Giaccherini yang baru diboyong dari Juventus untuk mengisi lini tengah. Sementara untuk posisi striker kemungkinan ditempati Fabio Borini dan Steven Fletcher.
Meski sebagai tim tamu, Arsenal lebih diunggulkan untuk memenangkan laga ini. Terlebih, Arsenal memiliki tren bagus saat menghadapi Sunderlan, yakni dari lima pertemuan terakhir meraih empat kemenangan dan satu kali imbang. Skor dua 2-0 akan menjadi milik Arsenal di akhir laga ini. (Bog)
Musim lalu, Di Canio yang menggantikan Martin O'Neil di pekan ke-31 mampu menyelamatkan Sunderland dari zona degradasi. Namun, musim ini manajer asal Italia itu belum mampu mengangkat performa Adam Johnson dan kawan-kawan. Sunderland saat ini berada di zona merah atau degradasi, yakni di posisi 19 klasemen sementara dengan nilai 1 dari tiga laga.
Apa yang diraih Sunderland berbanding terbalik dengan Arsenal. The Gunners untuk sementara nangkring di peringkat keempat dengan poin enam dari tiga pertandingan. Jack Wilshere cs terus menjaga tren positif dalam liga laga terakhir setelah takluk 1-3 dari Manchester City dalam laga persahabatan.
Tentu bukan pekerjaan mudah bagi Kucing Hitam, julukan Sunderland, untuk menahan gempuran Meriam London. Meski kehilangan Lukas Podolski, Yaya Sanogo, Tomas Rosicky, dan Alex Oxlade-Chamberlain, Manajer Arsenal Arsene Wenger masih memiliki amunisi yang membahayakan. Arsenal masih memiliki Theo Walcott, Olivier Giroud, Santi Cazorla, Wilshere, Abou Diaby, dan gelandang yang baru direkrut dari Real Madrid, Mesut Ozil.
Sementara Di Canio sepertinya masih berharap kepada pemain sayam Adam Johnson dan Emanuele Giaccherini yang baru diboyong dari Juventus untuk mengisi lini tengah. Sementara untuk posisi striker kemungkinan ditempati Fabio Borini dan Steven Fletcher.
Meski sebagai tim tamu, Arsenal lebih diunggulkan untuk memenangkan laga ini. Terlebih, Arsenal memiliki tren bagus saat menghadapi Sunderlan, yakni dari lima pertemuan terakhir meraih empat kemenangan dan satu kali imbang. Skor dua 2-0 akan menjadi milik Arsenal di akhir laga ini. (Bog)