Suasana Pelatih Galatasaray Fatim Terim tengah suram. Bagaimana tidak, bermain di kandang, Turk Terkom Arena, Rabu (18/9/13) dinihari WIB, Wesley Sneijder dan kawan-kawan dipermalukan Real Madrid 1-6 pada laga perdana Grup B Liga Champions.
"Saya tidak bisa berkata banyak setelah kekalahan seperti itu, kami kalah dengan cara yang mengerikan," tutur Terim kepada wartawan setelah pertandingan seperti dikutip Football Espana. "Madrid tidak memiliki kesempatan di babak pertama, sedangkan kami memiliki tiga atau empat. Kami tiba-tiba kebobolan gol tanpa alasan yang jelas."
"Kami memulai paruh kedua dengan baik, tapi setelah kesalahan fatal skor menjadi 2-0," tambahnya. "Setelah itu, pemain saya menyerah, karena baik secara fisik maupun dari segi moral Anda tidak dapat melawan situasi."
"Hasilnya bisa saja lebih buruk, itu adalah rasa malu. Kadang-kadang hanya membutuhkan sedikit kesalahan melawan tim yang dibentuk sedikit lebih baik daripada Anda," ucapnya.
Atas kekalahan memalukan ini, Terim pun meminta maaf kepada fans Galatasaray. "Di tingkat ini, tidak ada ruang untuk mendapat simpati. Saya meminta maaf kepada fans Galatasaray, semua kesalahan pada saya. Gol pertama adalah titik balik dalam pertandingan," ujarnya.
"Saya tidak bisa berkata banyak setelah kekalahan seperti itu, kami kalah dengan cara yang mengerikan," tutur Terim kepada wartawan setelah pertandingan seperti dikutip Football Espana. "Madrid tidak memiliki kesempatan di babak pertama, sedangkan kami memiliki tiga atau empat. Kami tiba-tiba kebobolan gol tanpa alasan yang jelas."
"Kami memulai paruh kedua dengan baik, tapi setelah kesalahan fatal skor menjadi 2-0," tambahnya. "Setelah itu, pemain saya menyerah, karena baik secara fisik maupun dari segi moral Anda tidak dapat melawan situasi."
"Hasilnya bisa saja lebih buruk, itu adalah rasa malu. Kadang-kadang hanya membutuhkan sedikit kesalahan melawan tim yang dibentuk sedikit lebih baik daripada Anda," ucapnya.
Atas kekalahan memalukan ini, Terim pun meminta maaf kepada fans Galatasaray. "Di tingkat ini, tidak ada ruang untuk mendapat simpati. Saya meminta maaf kepada fans Galatasaray, semua kesalahan pada saya. Gol pertama adalah titik balik dalam pertandingan," ujarnya.