Maroko berhasil berbalik unggul 2-1 pada menit 72 saat bertemu timnas U-23 Indonesia di final cabang olahraga sepakbola Islamic Solidarity Games 2013 di Stadion Jakabaring, Palembang, Minggu (29/9) malam WIB.
Indonesia berhasil unggul cepat pada menit kedelapan melalui eksekusi penalti Alfin Ismail Tuasalamony. Wasit menunjuk titik putih setelah Bayu Gatra dilanggar kiper Maroko di kotak penalti. Selepas unggul 1-0, Indonesia berada dalam tekanan hebat Maroko.
Setelah turun minum, Maroko makin bernafsu untuk segera menyamakan skor. Indonesia cukup beruntung tidak kebobolan di menit 54. Tendangan mendatar salah seorang pemain Maroko membentur tiang kiri gawang Kurnia Meiga dan kemudian memantul ke tiang kanan.
Maroko akhirnya mampu menyamakan skor pada menit 72 melalui El Hassouni Aymane. Dia menjebol gawang Kurnia Meiga setelah memaksimalkan kemelut di kotak penalti Indonesia.
Keberhasilan menyamakan kedudukan membuat Maroko makin percaya diri untuk membalikkan kedudukan. Alhasil selang 10 menit kemudian El Karti Walid mampu membawa Maroko membalikkan keadaan lewat tendangan keras yang tak kuasa dibendung Kurnia Meiga,
Indonesia berhasil unggul cepat pada menit kedelapan melalui eksekusi penalti Alfin Ismail Tuasalamony. Wasit menunjuk titik putih setelah Bayu Gatra dilanggar kiper Maroko di kotak penalti. Selepas unggul 1-0, Indonesia berada dalam tekanan hebat Maroko.
Setelah turun minum, Maroko makin bernafsu untuk segera menyamakan skor. Indonesia cukup beruntung tidak kebobolan di menit 54. Tendangan mendatar salah seorang pemain Maroko membentur tiang kiri gawang Kurnia Meiga dan kemudian memantul ke tiang kanan.
Maroko akhirnya mampu menyamakan skor pada menit 72 melalui El Hassouni Aymane. Dia menjebol gawang Kurnia Meiga setelah memaksimalkan kemelut di kotak penalti Indonesia.
Keberhasilan menyamakan kedudukan membuat Maroko makin percaya diri untuk membalikkan kedudukan. Alhasil selang 10 menit kemudian El Karti Walid mampu membawa Maroko membalikkan keadaan lewat tendangan keras yang tak kuasa dibendung Kurnia Meiga,