Awal musim yang sempurna terus berlanjut bagi AS Roma. Hingga giornata ketujuh, tim asal Ibukota Italia itu selalu meraih kemenangan.
Di laga terakhir, Roma berhasil menang tiga gol tanpa balas atas Inter Milan di Giuseppe Meazza, Minggu (6/10/2013) dinihari WIB.
Satu nama yang layak menjadi bintang dalam pertandingan itu adalah legenda hidup Roma, Francesco Totti. Pemain berusia 37 tahun ini menyarangkan dua gol lewat sebuah tendangan setengah voli dan eksekusi dingin lewat titik penalti.
Jadi kata siapa Totti sudah habis?
Pemain berjuluk Il Principe juga berperan penting dalam proses terciptanya gol ketiga Roma. Totti adalah orang yang mengawali serangan balik I Giallorossi dengan gerakan indah untuk mengelabui Alvaro Pereira.
Aksi hebat Totti pun langsung berbuah apresiasi. Pelatih Roma, Rudi Garcia memuji legenda hidup Roma tersebut.
"Totti adalah salah satu pemain terhebat dalam sejarah sepakbola. Melihatnya bahagia adalah sesuatu yang sangat menyenangkan," puji Garcia seperti yang dikutip dari Football Italia, Minggu (6/10/2013).
Menurut Garcia, Totti bukan hanya kapten untuk I Lupi, julukan Roma. Tapi juga merupakan nyawa permainan Roma.
Pada musim 1997, Totti ditunjuk sebagai kapten sekaligus menjadi kapten termuda dalam sejarah Roma yaitu usia 21 tahun.
Satu-satunya gelar yang belum pernah ia rasakan adalah gelar juara Liga Champions. Itulah ambisi terakhirnya bersama AS Roma sebelum dia gantung sepatu. (Ary)
Di laga terakhir, Roma berhasil menang tiga gol tanpa balas atas Inter Milan di Giuseppe Meazza, Minggu (6/10/2013) dinihari WIB.
Satu nama yang layak menjadi bintang dalam pertandingan itu adalah legenda hidup Roma, Francesco Totti. Pemain berusia 37 tahun ini menyarangkan dua gol lewat sebuah tendangan setengah voli dan eksekusi dingin lewat titik penalti.
Jadi kata siapa Totti sudah habis?
Pemain berjuluk Il Principe juga berperan penting dalam proses terciptanya gol ketiga Roma. Totti adalah orang yang mengawali serangan balik I Giallorossi dengan gerakan indah untuk mengelabui Alvaro Pereira.
Aksi hebat Totti pun langsung berbuah apresiasi. Pelatih Roma, Rudi Garcia memuji legenda hidup Roma tersebut.
"Totti adalah salah satu pemain terhebat dalam sejarah sepakbola. Melihatnya bahagia adalah sesuatu yang sangat menyenangkan," puji Garcia seperti yang dikutip dari Football Italia, Minggu (6/10/2013).
Menurut Garcia, Totti bukan hanya kapten untuk I Lupi, julukan Roma. Tapi juga merupakan nyawa permainan Roma.
Pada musim 1997, Totti ditunjuk sebagai kapten sekaligus menjadi kapten termuda dalam sejarah Roma yaitu usia 21 tahun.
Satu-satunya gelar yang belum pernah ia rasakan adalah gelar juara Liga Champions. Itulah ambisi terakhirnya bersama AS Roma sebelum dia gantung sepatu. (Ary)