Tim Nasional (Timnas) Korea Selatan U-19 kembali berpesta gol dalam lanjutan Prapiala Asia U-19 2014, Kamis (10/10/2013). Setelah menaklukkan Filipina 4-0 di laga perdana dua hari silam, tim asuhan Kim Sang Ho tersebut kini menggilas Laos 5-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Babak pertama baru berjalan tiga menit, Korsel berhasil unggul berkat gol Hwang Hee Chan, memaksimalkan umpan terobosan. Bagi Hwang Hee Chan, ini merupakan gol keempatnya di ajang ini setelah di laga perdana melawan Filipina, ia mencetak hat-trick.
Berhasil unggul dimenit-menit awal membuat Korsel terus melakukan gempuran. Semantara pertahanan Laos hilang keseimbangan yang berakibat hukuman penalti setelah kiper Bounpaseuth Niphavong menjatuhkan gelandang Lee Jeongbin di kotak terlarang.
Kesempatan menggandakan keunggulan tersebut tidak disia-siakan Korsel dengan mempercayakan Seol Taesu sebagai eksekutor. Dengan ketenangan yang dimiliki, Seol Taesu mampu merubah papan skor menjadi 2-0 untuk Korsel pada menit ke-18.
Sepasang gol belum membuat Korsel puas. Mereka terus melancarkan serangan ke jantung pertahanan Laos. Alhasil, Korsel kembali mendapat hadiah penalti menyusul hand-ball yang dilakukan Kitsana Seangdouangphachan. Lee Jeongbin sebagai algojo, sukses membawa Korsel unggul 3-0 pada menit ke-27.
Tertinggal 0-3 membuat Laos bermain lebih lepas dan mencari peluang. Perjuangan anak-anak asuh Chandalaphone Liepvisay tersebut akhirnya membuahkan gol pada menit ke-34 melalui kaki Soukchinda Natphasouk yang mencungkil bola dan tidak dapat dihalau kiper Lee Taehui. Skor 3-1 untuk keunggulan Korsel bertahan hingga turun minum.
Dua gol Korsel berikutnya diciptakan oleh Lee Jongbin pada menit ke--76, memanfaatkan kemelut di depan gawang dengan tendangan terarah. Lee Jongbin kemudian mencetak hat-trick jelang pertandingan berakhri, atau tepatnya di menit ke-89.
Tiga poin ini membuat Korsel kokoh di puncak klasemen Grup G dengan 6 poin, dengan memasukan 9 gol dan kemasukan 1 gol. Sedangkan bagi Laos, kekalahan ini membuat harapan mereka lolos ke putaran final di Myanmar pupus sudah meski masih menyisakan satu pertandingan melawan Filipina, karena belum mengangtongi satu poin pun.
Susunan Pemain:
Laos: Bounpaseuth Niphavong (GK), Kitsana Seangdouangphachan, Khampaseut, Armisay Kettavong, Anoukone Keola, Chittakone Sithanong, Bounthavy Sipasong (C), Soukchinda Natphasouk, Sisawad Dalavong, Jo E Sandara
Cadangan: Vixay Manith, Somchit Sibounheuang, Phetthapone Phongdala, Saysongkham Soumphonphakdy, Anousay Noyvong
Korsel: Lee Taehui (GK), Pak Mingyu, Lim Seunggyeom (C), Kim Jeongmin, Hwang Hee Chan, Seol Taesu, Choi Jaehun, Lee Jeongbin, Hwang Ki Wook, Kim Shin, Shim Jehyeok
Cadangan: Lee Seongwon, Kim Dongsu, Suh Myeongwon, Lee Keun Ho, Kim Jin Su, Yoon Hyun Oh, Lee Huichan, Lee Pyounggang, Park Inhyeok, Lee Gwanghyeok, Go Myeongseok, Pak Seongmin
Babak pertama baru berjalan tiga menit, Korsel berhasil unggul berkat gol Hwang Hee Chan, memaksimalkan umpan terobosan. Bagi Hwang Hee Chan, ini merupakan gol keempatnya di ajang ini setelah di laga perdana melawan Filipina, ia mencetak hat-trick.
Berhasil unggul dimenit-menit awal membuat Korsel terus melakukan gempuran. Semantara pertahanan Laos hilang keseimbangan yang berakibat hukuman penalti setelah kiper Bounpaseuth Niphavong menjatuhkan gelandang Lee Jeongbin di kotak terlarang.
Kesempatan menggandakan keunggulan tersebut tidak disia-siakan Korsel dengan mempercayakan Seol Taesu sebagai eksekutor. Dengan ketenangan yang dimiliki, Seol Taesu mampu merubah papan skor menjadi 2-0 untuk Korsel pada menit ke-18.
Sepasang gol belum membuat Korsel puas. Mereka terus melancarkan serangan ke jantung pertahanan Laos. Alhasil, Korsel kembali mendapat hadiah penalti menyusul hand-ball yang dilakukan Kitsana Seangdouangphachan. Lee Jeongbin sebagai algojo, sukses membawa Korsel unggul 3-0 pada menit ke-27.
Tertinggal 0-3 membuat Laos bermain lebih lepas dan mencari peluang. Perjuangan anak-anak asuh Chandalaphone Liepvisay tersebut akhirnya membuahkan gol pada menit ke-34 melalui kaki Soukchinda Natphasouk yang mencungkil bola dan tidak dapat dihalau kiper Lee Taehui. Skor 3-1 untuk keunggulan Korsel bertahan hingga turun minum.
Dua gol Korsel berikutnya diciptakan oleh Lee Jongbin pada menit ke--76, memanfaatkan kemelut di depan gawang dengan tendangan terarah. Lee Jongbin kemudian mencetak hat-trick jelang pertandingan berakhri, atau tepatnya di menit ke-89.
Tiga poin ini membuat Korsel kokoh di puncak klasemen Grup G dengan 6 poin, dengan memasukan 9 gol dan kemasukan 1 gol. Sedangkan bagi Laos, kekalahan ini membuat harapan mereka lolos ke putaran final di Myanmar pupus sudah meski masih menyisakan satu pertandingan melawan Filipina, karena belum mengangtongi satu poin pun.
Susunan Pemain:
Laos: Bounpaseuth Niphavong (GK), Kitsana Seangdouangphachan, Khampaseut, Armisay Kettavong, Anoukone Keola, Chittakone Sithanong, Bounthavy Sipasong (C), Soukchinda Natphasouk, Sisawad Dalavong, Jo E Sandara
Cadangan: Vixay Manith, Somchit Sibounheuang, Phetthapone Phongdala, Saysongkham Soumphonphakdy, Anousay Noyvong
Korsel: Lee Taehui (GK), Pak Mingyu, Lim Seunggyeom (C), Kim Jeongmin, Hwang Hee Chan, Seol Taesu, Choi Jaehun, Lee Jeongbin, Hwang Ki Wook, Kim Shin, Shim Jehyeok
Cadangan: Lee Seongwon, Kim Dongsu, Suh Myeongwon, Lee Keun Ho, Kim Jin Su, Yoon Hyun Oh, Lee Huichan, Lee Pyounggang, Park Inhyeok, Lee Gwanghyeok, Go Myeongseok, Pak Seongmin