Sukses

Pecatur Pelatnas SEA Games Timba Pengalaman di IOCC

Di SEA Games nanti, kelas yang dipertandingkan adalah catur cepat mixed pair beregu dan catur kilat.

Pecatur pelatnas yang disiapkan untuk ikut SEA Games 2013 di Myanmar hanya sekadar timba pengalaman di Indonesia Open Chess Championship (IOCC) atau Kejuaraan Catur Indonesia Terbuka 2013 di Hotel Grand Sahid 9-18 Oktober.

Menurut Sekjen PB Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi), Henry Hendratno, seluruh pecatur pelatnas turun di IOCC. Tapi, ajang ini tak bisa menjadi ajang try out menjelang SEA Games. Ini karena SEA Games Myanmar tak mempertandingkan standar internasional.

"Ini untuk mengasah kemampuan individu saja. Jadi hasil di IOCC belum bisa menjadi tolak ukur atlet karena nomor yang dipertandingkan di Myanmar tak ada di sini," kata Henry kepada Liputan6.com, Selasa (15/10/13).

Atlet pelatnas SEA Games yang ikut main di IOCC adalah Susanto Megaranto, Farid, M Lutfi, Masruri, Muhamad Evan, Dede Lioe, Irene Sukandar, Medina, Chelsie dan Dewi Fitra. Menurut Henry, bagaimanapun, para pecatur pelatnas bisa mengambil ilmu dari lawan berat yang dihadapi di IOCC.

Di SEA Games nanti, kelas yang dipertandingkan adalah catur cepat mixed pair beregu dan catur kilat. Tapi Myanmar memakai standar tradisional yang konon hanya menguntungkan tuan rumah.

"Lawan di sini berat-berat semua. Pecatur semacam Nigel Short dan Alexander Moiseenko biasanya tampil di turnamen Eropa. Beruntung, mereka hadir di sini. Meski, hasil di IOCC belum bisa menjadi ukuran sukses atau tidaknya pecatur pelatnas nanti," tambahnya. (Def)
Video Terkini