Offroader TB Adhi dan rekan-rekannya yang tergabung dalam Power F Speed Offroad Team berhasil melewati target dalam mengikuti kejurnas Speed Offroad tahun ini. Tim yang baru dibentuk satu tahun ini berhasil menjadi juara untuk kategori tim dan grup 2 (kelas 6 Silinder) di kejurnas Speed Offroad yang berlangsung lima seri.
Menurut TB Adhi, Power F Speed Offroad ditargetkan oleh sponsor hanya merebut posisi tiga besar. "Ini anugerah terbaik karena kami sadar persaingan di Speed Offroad tahun ini sangat ketat. Saya mewakili seluruh tim mengucapkan terimakasih kepada sponsor dan media yang juga turut berperan mendukung kami," tandasnya
kepada media, Rabu (6/11/13).
Juara perseorangan di grup 2 direbut oleh adik TB Adhi, TB Deyang yang berpasangan dengan Adi Indiarto. Kelas 6 silinder merupakan kelas yang terberat karena di sini kekuatan mobil sangat besar. Tim-tim yang bersaing pun berlomba agar mobil mereka menjadi yang tercepat.
Menurut manajer Power F Speed Offroad yang juga navigator tim, Boy Martadinata, pihaknya tak terlalu banyak melakukan modifikasi pada mobil. Pihak mereka, kata dia, lebih mengedepankan adaptasi pembalap terhadap mobil.
"Kami justru lebih fokus untuk menyeimbangkan skill pembalap dengan mesin. Kalau mesin tidak terlalu banyak perubahan. Mungkin di seri 3 saja, kami sedikit mengotak atik suspensi mobil," tuturnya.
"Kunci keberhasilan tim ini adalah selalu melakukan evaluasi di setiap serinya. Ada kelebihan dan kekurangan selalu memberi masukan untuk pembalap. Kompetitor kami di tahun 2013 ini berat semua. Sedangkan untuk balapan, semua seri berat semua. Mungkin seri terakhir yang paling berat," tambahnya. (Def)
Tim Power F Speed Offroad
Pembalap: TB Adhi - Navigator : Achmad Faisal
Pembalap: Wissubagyo/Agok - Navigator: Andi Rendy
Pembalap: Willie Rachman - Navigator: Boy Martadinata
Pembalap: TB Deyang - Navigator: Adi Indarto
Pembalap: Eko Prasetyo - Navigator: Wrehaspati Danardana
Menurut TB Adhi, Power F Speed Offroad ditargetkan oleh sponsor hanya merebut posisi tiga besar. "Ini anugerah terbaik karena kami sadar persaingan di Speed Offroad tahun ini sangat ketat. Saya mewakili seluruh tim mengucapkan terimakasih kepada sponsor dan media yang juga turut berperan mendukung kami," tandasnya
kepada media, Rabu (6/11/13).
Juara perseorangan di grup 2 direbut oleh adik TB Adhi, TB Deyang yang berpasangan dengan Adi Indiarto. Kelas 6 silinder merupakan kelas yang terberat karena di sini kekuatan mobil sangat besar. Tim-tim yang bersaing pun berlomba agar mobil mereka menjadi yang tercepat.
Menurut manajer Power F Speed Offroad yang juga navigator tim, Boy Martadinata, pihaknya tak terlalu banyak melakukan modifikasi pada mobil. Pihak mereka, kata dia, lebih mengedepankan adaptasi pembalap terhadap mobil.
"Kami justru lebih fokus untuk menyeimbangkan skill pembalap dengan mesin. Kalau mesin tidak terlalu banyak perubahan. Mungkin di seri 3 saja, kami sedikit mengotak atik suspensi mobil," tuturnya.
"Kunci keberhasilan tim ini adalah selalu melakukan evaluasi di setiap serinya. Ada kelebihan dan kekurangan selalu memberi masukan untuk pembalap. Kompetitor kami di tahun 2013 ini berat semua. Sedangkan untuk balapan, semua seri berat semua. Mungkin seri terakhir yang paling berat," tambahnya. (Def)
Tim Power F Speed Offroad
Pembalap: TB Adhi - Navigator : Achmad Faisal
Pembalap: Wissubagyo/Agok - Navigator: Andi Rendy
Pembalap: Willie Rachman - Navigator: Boy Martadinata
Pembalap: TB Deyang - Navigator: Adi Indarto
Pembalap: Eko Prasetyo - Navigator: Wrehaspati Danardana