Sukses

Porto Berharap Zenit Tersandung

Kegagalan memetik tiga poin di kandang Zenit St Petersburg membuat peluang FC Porto melaju ke babak 16 besar jadi menipis.

Tampil lebih dominan dan unggul dalam melepaskan tembakan ke arah gawang, FC Porto gagal menuntaskan dendam dari Zenit St Petersburg. Dalam matchday keempat babak penyisihan Grup G Liga Champions yang berlangsung di Stadion Petrovski, St Petersburg, Rabu, 6 November 2013, The Dragons harus puas ditahan Zenit 1-1 langsung.

Padahal, di laga tersebut, sejatinya Porto unggul lebih dahulu melalui sundulan terarah sang kapten Lucho Gonzalez memanfaatkan umpan silang yang dilepaskan rekannya Danilo di menit ke-23. Sayangnya, keunggulan bagi tim tamu tak bertahan lama. Lima menit kemudian, tuan rumah Zenit mendapat anugerah dengan terjadinya miskomunikasi antara bek Porto dan kiper Helton yang membuat striker Hulk dengan mudah menceploskan bola ke dalam gawang yang telah kosong sekaligus menyamakan kedudukan.

Dengan hasil tersebut, peluang Porto untuk bersaing mendapatkan tiket melaju ke babak 16 besar kian menipis. Baru mengumpulkan 4 poin, Porto tertinggal satu angka dari Zenit yang menempati peringkat kedua di bawah Atletico Madrid yang telah memastikan diri lolos ke fase knock-out. Dengan tersisa dua partai (matchday), Lucho mengakui jika nasib The Dragons sangat tergantung dari hasil yang diperoleh Zenit.

Lucho pun berharap Zenit bakal tergelincir alias mengalami kekalahan dalam dua partai terakhir. “Tentunya, kami kecewa dengan hasil ini, utamanya melihat jalannya pertandingan dan saking butuhnya kami akan tambahan tiga poin. Sayangnya kami gagal meraihnya. Masih ada dua partai tersisa dan kami berharap mampu meraih enam poin maksimal dan Zenit kehilangan sejumlah angka,” terang Lucho seperti yang dikutip di laman resmi UEFA. (*)