Sukses

Ramires Mengaku Tidak Pernah Lakukan Diving

Ramires menyatakan dirinya memang didorong pemain lawan saat Chelsea meraih hasil imbang kala melawan West Brom.

Chelsea hampir menelan dua kekalahan berturut-turut di Liga Premier ketika menjamu West Bromwich Albion di laga lanjutan Liga Premier pekan ke-11. Chelsea yang tertinggal 1-2 dari West Brom berhasil menyamakan kedudukan di pengujung pertandingan dan mengakhiri pertandingan dengan skor 2-2.

Awalnya, Chelsea sempat unggul satu gol ketika Samuel Eto'o mencetak gol ke gawang West Brom di menit ke-45, Sabtu 9 November. Akan tetapi, West Brom mampu memutarbalikkan keadaan lewat gol Shane Long dan Stephane Sessegnon pada menit ke-61 dan 68. Chelsea selamat dari kekalahan saat di menit ke-94, wasit menunjuk titik putih karena melihat Ramires dijatuhkan oleh pemain belakang West Brom di area kotak penalti. Eden Hazard yang ditunjuk menjadi eksekutor berhasil membayar lunas kepercayaan rekan-rekannya, dan mengubah skor menjadi 2-2, yang bertahan hingga pertandingan usai.

Sialnya, dalam tayangan ulang Ramires terlihat seperti menjatuhkan diri alias melakukan diving, karena benturan dengan pemain West Brom tidak terlalu keras. Mendapat kritikan pedas karena dianggap melakukan diving, Ramires pun langsung angkat bicara.

"Saya tidak pernah melakukan diving untuk mendapatkan keuntungan atau penalti. Itu bukanlah karakter saya, dan siapa yang mengenal saya, akan sangat mengerti hal itu," ujar Ramires kepada ESPN Brasil, Minggu (10/11/2013).

"Saya dapat menjamin, saya memang didorong oleh pemain lawan. Insiden itu dibesar-besarkan oleh orang yang tidak menyukai Chelsea," kata Ramires menegaskan.

Hasil kurang baik ini pun membuat klub besutan Jose Mourinho itu turun satu peringkat ke peringkat keempat, digeser oleh Tottenham Hotspur yang bermain imbang tanpa gol saat melawan Everton. Sejauh ini, Chelsea telah mengumpulkan 21 poin, terpaut empat poin dari Arsenal yang bercokol di pucuk klasemen sementara. (Vin)