Harapan Tim Nasional Senior Indonesia untuk lolos ke Piala Asia di Australia tahun 2015 bisa dibilang tipis. Indonesia hanya mengoleksi satu poin dari empat penampilan itu tak cukup untuk lolos ke Australia.
Belum lagi, dua laga yang tersisa boleh dikatakan cukup berat. Satu partai tandang melawan tim Arab Saudi. Sedangkan satu laga kandang kontra Irak tanpa adanya suporter memenuhi Stadion Gelora Bung Karno.
Baca Juga
Jadwal Live Timnas Indonesia vs Filipina Piala AFF 2024, Laga Pamungkas Penentu Nasib
Jadwal Lengkap Pertandingan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Filipina Jadi Penentu Gerbang Semifinal
Jelang Lawan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Pemain Filipina Langsung Terbang ke Bandara usai Lawan Vietnam
Terkait hasil yang diraih Boaz Salossa dan kawan-kawan dalam kualifikasi Piala Asia 2015, menurut Ketua Umum Djohar Arifin timnas senior terlambat panas di laga-laga awal kualifikasi padahal materi pemain Indonesia saat ini cukup lumayan.
Advertisement
"Kita terlambat start dengan timnas senior di kualifikasi Piala Asia 2015. Padahal materi pemain kita saat ini cukup lumayan," ujar Djohar selepas laga final Divisi I di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Minggu (17/11/2013).
Seperti yang diketahui, Indonesia kalah tipis 1-0 kontra Irak di laga pertama. Ketika itu, Indonesia masih dihadapkan pada soal dualisme pengurus PSSI yang membuat bukan pemain yang terbaik yang diturunkan saat itu.
Tapi, Djohar tak menginginkan Timnas Senior dikalahkan begitu saja oleh Irak dan Arab Saudi di dua laga sisa.
"Untuk dua laga kualifikasi sisa kontra Irak dan Arab Saudi. Kita tentu berharap Timnas Senior tidak dikalahkan dengan mudah begitu saja," tambah pria asal Sumatra Utara itu. (Vin)