Delapan klub Indonesia Super League (ISL) 2014 dipastikan akan ambil bagian dalam kejuaraan sepakbola Piala Gubernur Jawa Timur XIII tahun 2013 yang digelar 14-22 Desember 2013.
Ketua Umum Asosiasi PSSI Provinsi Jawa Timur Bambang Pramukantoro, di Surabaya, Kamis (28/11/2013), mengatakan enam peserta kejuaraan merupakan klub ISL dari Jatim, sedangkan dua klub lainnya dari luar daerah yang sengaja diundang panitia penyelenggara.
Keenam klub ISL Jatim tersebut adalah Persebaya Surabaya, Persegres Gresik United, Persepam Madura United, Persela Lamongan, Persik Kediri, dan Arema Cronus.
"Untuk dua klub ISL dari luar daerah, sampai saat ini belum kami pastikan karena masih menunggu kesiapan mereka. Yang jelas, keduanya klub besar dan punya fanatisme tinggi di sepakbola Indonesia," katanya didampingi Ketua Panpel Piala Gubernur, Akhmad Munir.
Beberapa klub ISL luar Jatim yang masuk daftar undangan panpel, antara lain Persib Bandung, Persija Jakarta, Sriwijaya FC, dan PSM Makassar. Sebenarnya juara ISL musim lalu, Persipura Jayapura, juga jadi incaran, tetapi batal karena waktu turnamen berbenturan dengan agenda klub asal Papua tersebut.
Turnamen pramusim untuk ajang pemanasan klub-klub sebelum menghadapi kompetisi resmi tersebut rencananya digelar di dua kota dan salah satu yang sudah pasti adalah Malang.
"Satu kota lagi sebagai calon tuan rumah adalah Kediri, karena lokasinya dekat dengan Malang. Seluruh laga Piala Gubernur rencananya disiarkan secara langsung oleh salah satu televisi swasta nasional, sehingga pertimbangan kedekatan tempat menjadi yang utama," tutur Akhmad Munir.
Kejuaraan berhadiah total Rp 250 juta itu, akan dibagi dua grup (masing-masing empat tim) dan memakai sistem setengah kompetisi atau setiap tim saling bertemu.
"Tidak ada babak empat besar, karena akan langsung diambil tim juara dari masing-masing grup untuk bertemu di babak final," katanya.
Munir mengatakan turnamen Piala Gubernur Jatim 2013 berbeda dari sebelumnya karena akan menjadi tonggak sejarah sepakbola Indonesia setelah terjadinya penyatuan liga. (Ant/Vin)
Ketua Umum Asosiasi PSSI Provinsi Jawa Timur Bambang Pramukantoro, di Surabaya, Kamis (28/11/2013), mengatakan enam peserta kejuaraan merupakan klub ISL dari Jatim, sedangkan dua klub lainnya dari luar daerah yang sengaja diundang panitia penyelenggara.
Keenam klub ISL Jatim tersebut adalah Persebaya Surabaya, Persegres Gresik United, Persepam Madura United, Persela Lamongan, Persik Kediri, dan Arema Cronus.
"Untuk dua klub ISL dari luar daerah, sampai saat ini belum kami pastikan karena masih menunggu kesiapan mereka. Yang jelas, keduanya klub besar dan punya fanatisme tinggi di sepakbola Indonesia," katanya didampingi Ketua Panpel Piala Gubernur, Akhmad Munir.
Beberapa klub ISL luar Jatim yang masuk daftar undangan panpel, antara lain Persib Bandung, Persija Jakarta, Sriwijaya FC, dan PSM Makassar. Sebenarnya juara ISL musim lalu, Persipura Jayapura, juga jadi incaran, tetapi batal karena waktu turnamen berbenturan dengan agenda klub asal Papua tersebut.
Turnamen pramusim untuk ajang pemanasan klub-klub sebelum menghadapi kompetisi resmi tersebut rencananya digelar di dua kota dan salah satu yang sudah pasti adalah Malang.
"Satu kota lagi sebagai calon tuan rumah adalah Kediri, karena lokasinya dekat dengan Malang. Seluruh laga Piala Gubernur rencananya disiarkan secara langsung oleh salah satu televisi swasta nasional, sehingga pertimbangan kedekatan tempat menjadi yang utama," tutur Akhmad Munir.
Kejuaraan berhadiah total Rp 250 juta itu, akan dibagi dua grup (masing-masing empat tim) dan memakai sistem setengah kompetisi atau setiap tim saling bertemu.
"Tidak ada babak empat besar, karena akan langsung diambil tim juara dari masing-masing grup untuk bertemu di babak final," katanya.
Munir mengatakan turnamen Piala Gubernur Jatim 2013 berbeda dari sebelumnya karena akan menjadi tonggak sejarah sepakbola Indonesia setelah terjadinya penyatuan liga. (Ant/Vin)