Sukses

8 Kiper Termahal di Dunia

Transfer pemain sepakbola termahal tak melulu hanya dipegang oleh penyerang.

Transfer pemain sepakbola termahal tak melulu hanya dipegang oleh penyerang. Nilai transfer seorang kiper pun juga dapat bernilai tinggi.

Di dunia sepakbola, memiliki kiper berkualitas dapat menjadi pembeda dalam setiap pertandingan. Bahkan tim-tim elit Eropa mulai berburu kiper yang berkualitas, dan tentunya dengan nilai transfer yang tinggi.

Meski demikian, nilai transfer untuk seorang kiper masih di bawah penyerang maupun pemain gelandang. Dalam sejarah sepakbola, ada 8 kiper yang memiliki nilai transfer tinggi.

Berikut daftar kiper yang memiliki nilai transfer tinggi seperti dikutip dari therichest.com:

2 dari 9 halaman

1. Gianluigi Buffon

Kiper Juventus ini masih memegang rekor sebagai kiper termahal di dunia. Juventus berani membayar US$ 76,6 juta ke Parma untuk mendatangkan Buffon. Saat itu Buffon menggantikan posisi Edwin Van der Sar yang hengkang dari Juventus.

Buffon pun langsung membayar nilai transfer itu dengan memberikan gelar juara Serie A kepada Juventus. Bahkan Buffon juga menunjukkan dedikasi tingginya kepada Juventus saat klub itu didegradasi ke Serie B karena terlibat skandal pengaturan pertandingan.

Selama karirnya, Buffon telah meraih 4 gelar Serie A, 1 Piala UEFA, 1 Piala Dunia, dan sejumlah penghargaan pribadi. Gelar yang belum pernah diraih kiper nomor satu Italia itu adalah gelar Liga Champions.


2. Manuel Neuer
3 dari 9 halaman


Bayern Muenchen berani merogoh uang sebesar US$ 39,5 juta untuk mendatangkan Manuel Neuer dari Schalke 04 pada 2011. Transfer yang terjadi pada 2011 itu sempat ditentang pendukung Schalke lantaran pemilik klub memutuskan menjual Neuer ke klub rival.

Neuer pun langsung membayar kepercayaan Muenchen dengan memberikan sejumlah gelar mulai Liga Jerman hingga Liga Champions. Bahkan pada 2012, Neuer ikut membawa Muenchen meraih treble winners.

Selain itu, Neuer kini menjadi kiper utama Jerman dan diprediksi akan menjadi kiper terbaik di dunia.

3. Francesco Toldo
4 dari 9 halaman



Inter Milan berani mengeluarkan US$ 37,9 juta untuk mendatangkan Francesco Toldo dari Fiorentina pada 2001. Nilai transfer itu dinilai pantas dikeluarkan Inter mengingat Toldo saat itu menjadi kiper utama Italia.

Toldo menjadi kiper pilihan utama Inter hingga 2005 sebelum digeser oleh Julio Cesar. Meski demikian, Inter masih memasukkan nama Toldo sebagai kiper pilihan kedua.

Prestasi Toldo pun sangat mumpuni. Pada tahun 2000, dia berhasil membawa Italia menjuarai Piala Eropa.

5 dari 9 halaman


4. Sebastien Frey

Inter Milan berhasil memboyong Sebastien Frey dari klub Prancis Cannes npada 1998. Inter berani merogoh koceknya sebesar US$ 20,2 juta.

Selama di Inter, Frey gagal menembus tim utama. Dia kalah bersaing dengan 2 kiper Inter lainnya. Karena tak pernah mendapat jatah bermain, Inter memutuskan meminjamkan Frey ke sesama klub Italia, Verona, pada 1999.

Di Verona, Frey berhasil menarik perhatian Parma. Apalagi Parma baru saja kehilangan kiper utamanya, Gianluigi Buffon yang dibeli Juventus dengan nilai transfer US$ 76,6 juta.

Parma pun berani membeli Frey dengan nilai yang tinggi yakni sebesar US$ 29,8 juta. Di Parma Frey bermain hingga 2006. Kini Frey bermain di klub Turki, Bursaspor.

6 dari 9 halaman


5. David De Gea

Kiper muda Spanyol ini memulai karirnya di usia 10 tahun saat membela klub junior Atletico Madrid. Saat usianya baru menginjak usia 18 tahun, De Gea berhasil menjadi kiper Atletico.

Kepiawaiannya di bawah mistar gawang itulah yang membuat manajer Manchester United Sir Alex Ferguson jatuh hati. Apalagi Fergie tengah mencari kiper yang mumpuni untuk menggantikan posisi Edwin Van der Sar yang memutuskan pensiun. Uang US$ 28,2 juta pun dikeluarkan Setan Merah untuk mendatangkan De Gea ke Kota Manchester.  

Bersama MU, De Gea berhasil mempersembahkan sejumlah gelar seperti Juara Liga Premier. Meski tampil gemilang di MU, namun De Gea belum berhasil menjadi kiper utama Spanyol. Dia masih kalah bersaing dengan Iker Casillas dan Victor Valdes.


6. Angelo Peruzzi
7 dari 9 halaman



Angelo Peruzzi tercatat dua kali berpindah klub dengan nilai transfer yang tinggi. Pertama saat dia dibeli Inter Milan dari Juventus pada 1999. Saat itu Inter mengeluarkan uang US$ 26,6 juta. Transfer kedua saat Inter melepas Peruzzi ke Lazio pada 2000 dengan nilai US$ 25,8 juta.

Saat membela Juventus, Peruzzi menjelma sebagai kiper utama Italia. Sejumlah gelar dipersembahkan kepada La Vecchia Signora seperti gelar Liga Italia dan Liga Champions.

Namun, pada 1999 Juventus memutuskan untuk menjual Peruzzi ke rival utamanya, Inter Milan. Di Inter, karir Peruzzi mulai meredup. Dia hanya bertahan satu musim sebelum dilego ke Lazio.

8 dari 9 halaman


7. Petr Cech


Chelsea berani membeli Petr Cech dengan nilai transfer tinggi. US$ 18,6 juta pun dikeluarkan Chelsea untuk mengeluarkan Cech dari klubnya, Rennes.

Saat tampil perdana untuk Chelsea, Cech tampil gemilang. Dia mencetak clean sheet saat melawan Manchester United. Sejak saat itu, Cech pun terpilih menjadi kiper utama Chelsea menggantikan Carlo Cudicini.

Cech pun berhasil membayar kepercayaan Chelsea dengan mempersembahkan sejumlah gelar. Mulai dari 3 gelar Liga Premier, 1 trofi Liga Champions, dan 4 Piala FA.


8. Hugo Lloris
9 dari 9 halaman



Penampilan gemilang Hugo Lloris bersama tim Prancis Lyon membuat sejumlah tim besar tergiur. Namun, Tottenham Hotspur yang beruntung mendapatkan tanda tangan kiper utama Timnas Prancis itu. Hotspur mengeluarkan dana US$ 17,7 juta untuk mendatangkan Lloris ke London pada 2012.

Lloris pun menunjukkan dirinya pantas dihargai mahal oleh Hotspur dengan tampil konsisten di sejumlah pertandingan. Bahkan, penampilannya di bawah mistar Hotspur membuat Lloris terpilih menjadi kiper utama Prancis di Piala Dunia.