Ada sebuah fakta mencengangkan dari genapnya 100 hari Gerardo Martino melatih Barcelona. Dari selama itu, Martino ternyata baru 12 kali melatih tim asuhannya secara penuh. Di sesi latihan penuh itu, dia bisa membeberkan strategi yang dimilikinya.
Sisanya, dia hanya bisa mendapatkan pasukannya berlatih untuk pemulihan fisik saja. Seperti dilansir Marca, Minggu (1/12/2013), sejak melakoni debut pada 18 Agustus 2013, Martino baru bisa serius membeberkan strategi hanya di 12 kali pertemuan saja.
Semua ini disebabkan oleh padatnya jadwal yang dimiliki oleh Barcelona. Jika tidak dengan klub, para pemain Barcelona dibebat oleh jadwal pertandingan internasional dengan timnas yang menguras tenaga.
Sejak pramusim ke Asia, Martino sudah merasakan ini. Dia sempat menanyakan kapan timnya bisa berlatih. "Kapan mereka akan berlatih dengan normal," ucap pelatih asal Argentina itu kepada bagian marketing Barcelona. Pertanyaan itu diajukan sebelum Martino melihat jadwal Barcelona yang supersibuk.
Kini, efek dari minimnya diskusi itu terasa setelah kekalahan atas Ajax. Martino berharap pasukannya bisa lebih segar seusai libur sepekan Natal. Dia juga menegaskan, secara umum, Barcelona belum mengalami penurunan.
"Kami harus memastikan kekalahan lawan Ajax bukan awal dari hasil negatif kami. Kami sudah bicarakan ini dengan pemain, kami pun tak boleh lupakan tiga bulan fantastis yang sudah dilewati," tandasnya. (Def)
Sisanya, dia hanya bisa mendapatkan pasukannya berlatih untuk pemulihan fisik saja. Seperti dilansir Marca, Minggu (1/12/2013), sejak melakoni debut pada 18 Agustus 2013, Martino baru bisa serius membeberkan strategi hanya di 12 kali pertemuan saja.
Semua ini disebabkan oleh padatnya jadwal yang dimiliki oleh Barcelona. Jika tidak dengan klub, para pemain Barcelona dibebat oleh jadwal pertandingan internasional dengan timnas yang menguras tenaga.
Sejak pramusim ke Asia, Martino sudah merasakan ini. Dia sempat menanyakan kapan timnya bisa berlatih. "Kapan mereka akan berlatih dengan normal," ucap pelatih asal Argentina itu kepada bagian marketing Barcelona. Pertanyaan itu diajukan sebelum Martino melihat jadwal Barcelona yang supersibuk.
Kini, efek dari minimnya diskusi itu terasa setelah kekalahan atas Ajax. Martino berharap pasukannya bisa lebih segar seusai libur sepekan Natal. Dia juga menegaskan, secara umum, Barcelona belum mengalami penurunan.
"Kami harus memastikan kekalahan lawan Ajax bukan awal dari hasil negatif kami. Kami sudah bicarakan ini dengan pemain, kami pun tak boleh lupakan tiga bulan fantastis yang sudah dilewati," tandasnya. (Def)