Sukses

Rodgers Pertimbangkan Henderson Jadi Penerus Gerrard

"Secara taktis, pemahamannya tentang kapan harus menekan dan kapan harus bertahan semakin baik," kata Rodgers.

Banyak yang mengatakan kalau fleksibilitas merupakan musuh terbesar Jordan Henderson di Liverpool. Sejak mulai mengenakan kostum The Reds pada 2011, pemain asal Inggris tersebut hampir tidak punya kesempatan bermain di posisi favoritnya, gelandang jangkar.

Di era manajer Kenny Daglish (2011–2012), pemain berusia 23 tahun itu lebih sering diturunkan di sisi kanan lini tengah dan tidak tampil maksimal. Sehingga banyak yang mempertanyakan nilai transfernya sebesar 16 juta pound saat diboyong dari Sunderland apakah menjadi bandrol yang pantas?

Sayangnya Henderson tidak bisa tampil di posisi idealnya karena bentrok dengan sang kapten, Steven Gerrard. Meski telah berusia 33 tahun, namun Gerrard selalu mendapat tempat di skuat utama terutama ketika Brendan Rodgers duduk di kursi manajer.

Tapi kini Gerrard tengah ditimpa cedera hamstring saat Liverpool menang 4-1 atas West Ham United dan mengharuskannya istirahat selama sebulan. Oleh karena itu, Rodgers akan mempertimbangkan Henderson menjadi pengganti Gerrard.

"Secara taktis, pemahamannya tentang kapan harus menekan dan kapan harus bertahan semakin baik. Ketika saya datang ke sini, dia adalah seorang pemain yang memiliki sikap yang brilian. Dia hanya perlu keyakinan dan bekerja konstan," kata Rodgers seperti dilansir Anfield Red, Kamis (19/12/2013).

Berdasarkan statistik rata-rata pertandingan musim lalu, Henderson merupakan gelandang Liverpool paling aktif di lapangan dengan 78 sentuhan bola dan hanya sediikit melakukan kesalahan dengan sukses menyelesaikan 58 dari 63 kali umpan.

Namun begitu, permasalahan Henderson hanya kurangnya mendapat kesempatan bermain lebih banyak dan kalau pun diturunkan, tidak pada posisi idealnya. Di samping itu, ia juga kalah bersaing dengan Joe Allen dan Lucas yang lebih sering diturunkan.

"Kami akan terus pantau perkembangannya. Jika memang ia berada dalam kondisi terbaiknya, maka tidak ada alasan bagi kami untuk tidak menurunkannya," ucap Rodgers. (lul)