Kekalahan 0-1 yang diterima AC Milan saat menghadapi Inter Milan, 23 Desember kemarin rupanya masih menyisakan perih di hati Christian Abbiati. Kiper Milan itu mengaku sulit menerima kekalahan karena menurutnya I Rossoneri bermain lebih baik dari Inter di laga bertajuk Derby della Madoninna tersebut.
"Kalah di derby sangat menyakitkan. Kami memainkan pertandingan yang bagus saat melawan tim hebat dan kami menciptakan banyak peluang. Tapi pada akhirnya, hasil merupakan hal yang paling penting," ucap Abbiati seperti dikutip dari Forzaitalianfootball.com
"Dalam beberapa menit kami memiliki tongkat kekuasaan dan kami banyak menciptakan peluang. Tapi penampilan kami menurun di babak kedua. Saya sudah berada di sini dengan waktu yang lama dan ketika kami kalah dalam derby, saya merasakan penderitaan yang begitu besar," sambungnya.
Inter berhasil menang berkat gol tunggal Rodrigo Palacio di menit 85. Karena kemenangannya tersebut, mereka kini berhak menempati peringkat lima dengan mengantungi raihan 31 poin.
Sementara Milan, mereka terpuruk di peringkat 13. Untuk sementara tim asuhan Massimiliano Allegri tersebut baru bisa mengumpulkan 19 poin, tertinggal 17 angka dari Napoli yang menduduki posisi tiga atau batas akhir dari zona Liga Champions. (Van)
"Kalah di derby sangat menyakitkan. Kami memainkan pertandingan yang bagus saat melawan tim hebat dan kami menciptakan banyak peluang. Tapi pada akhirnya, hasil merupakan hal yang paling penting," ucap Abbiati seperti dikutip dari Forzaitalianfootball.com
"Dalam beberapa menit kami memiliki tongkat kekuasaan dan kami banyak menciptakan peluang. Tapi penampilan kami menurun di babak kedua. Saya sudah berada di sini dengan waktu yang lama dan ketika kami kalah dalam derby, saya merasakan penderitaan yang begitu besar," sambungnya.
Inter berhasil menang berkat gol tunggal Rodrigo Palacio di menit 85. Karena kemenangannya tersebut, mereka kini berhak menempati peringkat lima dengan mengantungi raihan 31 poin.
Sementara Milan, mereka terpuruk di peringkat 13. Untuk sementara tim asuhan Massimiliano Allegri tersebut baru bisa mengumpulkan 19 poin, tertinggal 17 angka dari Napoli yang menduduki posisi tiga atau batas akhir dari zona Liga Champions. (Van)