Pelatih Persipura Jayapura Jacksen F Tiago berencana menambah satu jelang tampil di Indonesia Super League (ISL) musim depan yang akan dimulai pada Februari mendatang.
"Saya akan menambah satu pemain lagi untuk Persipura," kata pelatih asal Brasil itu di Jayapura, Papua, Selasa, (14/1/2014).
Ketika ditanya apakah pemain tersebut berposisi di lini belakang, tengah atau depan, pelatih Jacksen mengatakan hal itu belum bisa diungkapkan.
"Karena saya masih akan menganalisa dan mengevaluasi hasil pertandingan di Inter Island Cup (IIC). Dari situ baru bisa diputuskan pemain berposisi apa yang diperlukan," ujar Jacksen.
Jacksen juga menyampaikan kalau di IIC zona Sulawesi-Papua yang berakhir Senin, (13/1/2014) malam, terutama tim dari Papua, dirinya mengakui sulit untuk menganalisa permainan dan strategi tim.
"Karena tim-tim asal Papua memiliki rasa persamaan dan persaudaraan yang erat, beda jika kita melawan Sriwijaya atau Arema. Lawan kita seperti Persiram dan Perseru, rasa emosi antara pemain begitu dekat. Ada yang terjatuh, langsung dirangkul, saling berpelukan dan saling sapa," katanya.
Terkait persiapan untuk Liga Super Indonesia, Jacksen menyampaikan jika dirinya masih punya waktu untuk membenahi tim. "Kami masih punya waktu untuk latihan dan membenahi kekurangan yang ada mulai 18-28 Januari," katanya.
Pada laga IIC zona Sulawesi-Papua, Persipura Jayapura tidak lolos ke babak selanjutnya meskipun mengumpulkan poin yang sama dengan Perseru Serui. Persipura kalah head to head karena pada pertandingan pertama, Ian Louis Kabes dan kawan-kawan menelan kekalahan 2-3 dari anak asuh pelatih Roby Maruanaya.
Di pertandingan kedua, "Mutiara Hitam" berhasil meraih kemenangan telak 3-0 atas tamunya PSM Makasar. Dan pada laga terakhir hanya bermain seri 2-2 dengan Persiram Raja Ampat. (ant/lul)
"Saya akan menambah satu pemain lagi untuk Persipura," kata pelatih asal Brasil itu di Jayapura, Papua, Selasa, (14/1/2014).
Ketika ditanya apakah pemain tersebut berposisi di lini belakang, tengah atau depan, pelatih Jacksen mengatakan hal itu belum bisa diungkapkan.
"Karena saya masih akan menganalisa dan mengevaluasi hasil pertandingan di Inter Island Cup (IIC). Dari situ baru bisa diputuskan pemain berposisi apa yang diperlukan," ujar Jacksen.
Jacksen juga menyampaikan kalau di IIC zona Sulawesi-Papua yang berakhir Senin, (13/1/2014) malam, terutama tim dari Papua, dirinya mengakui sulit untuk menganalisa permainan dan strategi tim.
"Karena tim-tim asal Papua memiliki rasa persamaan dan persaudaraan yang erat, beda jika kita melawan Sriwijaya atau Arema. Lawan kita seperti Persiram dan Perseru, rasa emosi antara pemain begitu dekat. Ada yang terjatuh, langsung dirangkul, saling berpelukan dan saling sapa," katanya.
Terkait persiapan untuk Liga Super Indonesia, Jacksen menyampaikan jika dirinya masih punya waktu untuk membenahi tim. "Kami masih punya waktu untuk latihan dan membenahi kekurangan yang ada mulai 18-28 Januari," katanya.
Pada laga IIC zona Sulawesi-Papua, Persipura Jayapura tidak lolos ke babak selanjutnya meskipun mengumpulkan poin yang sama dengan Perseru Serui. Persipura kalah head to head karena pada pertandingan pertama, Ian Louis Kabes dan kawan-kawan menelan kekalahan 2-3 dari anak asuh pelatih Roby Maruanaya.
Di pertandingan kedua, "Mutiara Hitam" berhasil meraih kemenangan telak 3-0 atas tamunya PSM Makasar. Dan pada laga terakhir hanya bermain seri 2-2 dengan Persiram Raja Ampat. (ant/lul)
Baca Juga:
Ribery Gagal Rebut Ballon d'Or, Ini Penyebabnya
Beberapa Bintang Dunia Tak Pilih CR7 di Urutan Pertama
Pelita Jaya Lanjutkan Tren Kemenangan