Sukses

Anelka Terancam Sanksi Lima Kali Larangan Tampil

Pihak West Ham tetap akan memainkan Anelka selama sanksi benar-benar dijatuhkan.

Federasi Sepak Bola Inggris (FA) akan mengganjar Nicolas Anelka larangan tampil lima kali. Ini dijatuhkan karena Anelka dituduh sudah melakukan gestur menghina lewat salam anti Yahudi (quenelle) pada laga melawan West Ham 28 Desember 2013.

"Anelka pada menit ke-40 dituding sudah melakukan gestur yang agresif, tidak pantas dan menghina. Ini melanggar peraturan FA pasal E3 ayat 1," begitu bunyi pernyataan FA seperti dikutip The Guardian, Selasa (21/1/2014).

"Setelah diinvestigasi lebih mendalam, ini termasuk pelanggaran berat, seperti yang tercantum pada peraturan FA pasal E3 ayat 2. Dimana gestur yang menyakut etnik atau ras atau kepercayaan," lanjut bunyi pernyataan FA.

Anelka masih diberi waktu sampai 23 Januari nanti untuk menanggapi tuduhan ini. Minimum sanksi yaitu lima kali larangan tampil, meski FA bisa menjatuhkan  sanksi lebih berat. Sementara itu, kubu West Brom mengaku sudah menerima surat tuduhan FA tersebut.

"Anelka sudah menerima dokumen sebanyak 34 halaman terkait tuduhan FA yang menyebut gestur Anelka tidak layak usai cetak gol melawan West Ham pada 28 Desember. Sesuai regulasi FA, Anelka masih bisa main sampai keputusan sanksi benar-benar dijatuhkan," ucap pernyataan West Brom. (Def)

Baca Juga:
Barito Putera Gagal Maksimalkan Peluang ke Final IIC
Barcelona Siap Boyong Bintang Muda MU?
Radwanska dan Azarenka Berjumpa di Perempatfinal
Dihujat Fans Inter, Ini Jawaban Erick Thohir
Jadwal Siaran Langsung Nanti Malam