Tim EQ8 Caterham Racing mengumumkan sudah mengontrak pembalap muda asal Indonesia, Rio Haryanto untuk persaingan di GP2 musim ini. Kepercayaan EQ8 Racing diberikan berdasarkan prestasi yang ditorehkan Rio di GP 2 selama dua musim terakhir.
Rio datang dengan membawa pengalaman yang disandingkan dengan kecepatan yang mengesankan saat menjalani post-season test di Abu Dhabi. Rio pun mencatatkan diri sebagai pembalap pilihan teratas bagi tim EQ8 Caterham Racing di musim 2014.
EQ8 Caterham Racing kini ambil bagian dalam musim ke-4 mereka di ajang GP2 dengan menorehkan sebuah kemenangan dan tiga podium finish di tangan pembalap rookie Alexander Rossi pada tahun 2013. Musim ini target tim fokus tertuju pada peringkat puncak.
Menyadari kesuksesan GP2 sebagai penyuplai utama pembalap berkualitas ke kancah Formula 1, perusahaan minyak dan gas nasional Pertamina akan terus melanjutkan dukungan -nya untuk Rio di tahun ini.
“Bergabungnya Rio dengan keluarga Caterham merupakan mimpi menjadi kenyataan bagi kami dan hasil dari kerja keras selama 2 tahun terakhir ini, kita telah melihat Rio berkembang menjadi salah satu pembalap Asia paling menjanjikan di dunia," kata Mia Sharizman, team principal EQ8 Caterham Racing seperti rilis yang diterima wartawan.
“Pengalamannya selama di GP2 akan berkontribusi dalam pengembangan tim dan membantu kami dalam mencapai target di musim ini. Rio adalah pemuda yang berdeterminasi tinggi dan ia kembali ke GP2 sebagai penantang titel juara yang diperhitungkan," tambahnya.
Sementara itu, Rio Haryanto mengaku sangat senang bisa gabung dengan EQ8 Caterham Racing.“Sangat menyenangkan bisa bergabung dengan EQ8 Caterham Racing untuk musim 2014 di GP2. Setelah kesuksesan post-season test bersama tim di Abu Dhabi dan kemungkinan kesempatan untuk Formula 1, EQ8 Caterham Racing merupakan pilihan yang tepat untuk saya," ujarnya.
“Suasana di dalam tim segera membuat saya merasa percaya diri dan saya yakin babak baru bersama EQ8 Caterham Racing akan membawa kesuksesan.Target utama saya adalah berada dalam tiga besar pada musim 2014 di GP2 dan memberi diri saya kesempatan terbaik untuk meraih kursi Formula 1 secara penuh di tahun 2015," tambahnya. (Def)
Baca Juga:
Barito Putera Gagal Maksimalkan Peluang ke Final IIC
Barcelona Siap Boyong Bintang Muda MU?
Radwanska dan Azarenka Berjumpa di Perempatfinal
Dihujat Fans Inter, Ini Jawaban Erick Thohir
Gol Tunggal Gonzales Bawa Arema ke Final IIC