AC Milan gagal melanjutkan eksistensinya di Coppa Italia. Tim berjuluk I Rossoneri itu dipaksa bertekuk lutut saat berjumpa Udinese di babak perempat final, Kamis (23/1/2014) dinihari WIB.
Milan sebenarnya mampu unggul lebih dulu lewat gol Mario Balotelli. Namun Udinese bisa membalikkan keadaan berkat gol yang dicetak Luis Muriel dan Nicolas Lopez.
"Seluruh tim telah bekerja keras, tapi saat mereka lelah itu merupakan cerita lama di dunia sepakbola. Kami belum mampu bermain konsisten," keluh pelatih Milan, Clarence Seedorf saat diwawancara Rai Sport seusai laga.
"Dalam sepakbola, Anda bisa saja memiliki pertahanan terkuat di dunia. Saat melawan Verona (akhir pekan lalu) kami mengadakan kepemilikan bola. Tapi butuh waktu untuk bisa konsisten. Saya melihat hal positif malam ini. Saya mengenal para pemain di lapangan, di ruang ganti, dan pelatihan, sehingga bersama-sama kita bisa membangun sepakbola yang baru," tambahnya.
Seedorf baru ditunjuk melatih Milan pada pertengahan Januari lalu. Ia diyakini bisa menggantikan posisi pelatih sebelumnya, Massimiliano Allegri.
Saat ditanyai tentang rencana perekrutan pemain baru, Seedorf enggan bicara banyak. Saat ini ia mengaku ingin fokus membangun Milan agar bisa tampil lebih solid lagi.
"Saya pikir pertanyaan soal transfer harus ditujukan pada Adriano Galliani. Saya rasa setelah laga ini sangat penting untuk memberikan rasa keseimbangan di dalam ruang ganti. Saya butuh mereka semua dan tak tepat jika membahas soal masalah transfer. Fokus saya saat ini yaitu ingin memberikan rasa kepercayaan diri untuk para pemain dalam membangun tim. Saya ingin membuat Milan menjadi tim yang lebih kuat," jelasnya.
Setelah laga ini, Seedorf harus mempersiapkan Milan untuk melanjutkan kompetisi Serie A. Pada 26 Januari mendatang, Ricardo Kaka Cs akan menjalani laga tandang ke markas Cagliari di Stadion Sant'Elia. (Van)
Baca Juga:
Cerita Pertama Tiga Pemain Indonesia di Negeri Jiran
Tak Sengaja Hina Lazio, Bastos Minta Maaf
Istri Eks Pemain Real Madrid Pamer Payudara
[VIDEO] Sunderland Kalahkan MU Lewat Drama Adu Penalti
West Ham Ingin Datangkan Raul Meireles
Milan sebenarnya mampu unggul lebih dulu lewat gol Mario Balotelli. Namun Udinese bisa membalikkan keadaan berkat gol yang dicetak Luis Muriel dan Nicolas Lopez.
"Seluruh tim telah bekerja keras, tapi saat mereka lelah itu merupakan cerita lama di dunia sepakbola. Kami belum mampu bermain konsisten," keluh pelatih Milan, Clarence Seedorf saat diwawancara Rai Sport seusai laga.
"Dalam sepakbola, Anda bisa saja memiliki pertahanan terkuat di dunia. Saat melawan Verona (akhir pekan lalu) kami mengadakan kepemilikan bola. Tapi butuh waktu untuk bisa konsisten. Saya melihat hal positif malam ini. Saya mengenal para pemain di lapangan, di ruang ganti, dan pelatihan, sehingga bersama-sama kita bisa membangun sepakbola yang baru," tambahnya.
Seedorf baru ditunjuk melatih Milan pada pertengahan Januari lalu. Ia diyakini bisa menggantikan posisi pelatih sebelumnya, Massimiliano Allegri.
Saat ditanyai tentang rencana perekrutan pemain baru, Seedorf enggan bicara banyak. Saat ini ia mengaku ingin fokus membangun Milan agar bisa tampil lebih solid lagi.
"Saya pikir pertanyaan soal transfer harus ditujukan pada Adriano Galliani. Saya rasa setelah laga ini sangat penting untuk memberikan rasa keseimbangan di dalam ruang ganti. Saya butuh mereka semua dan tak tepat jika membahas soal masalah transfer. Fokus saya saat ini yaitu ingin memberikan rasa kepercayaan diri untuk para pemain dalam membangun tim. Saya ingin membuat Milan menjadi tim yang lebih kuat," jelasnya.
Setelah laga ini, Seedorf harus mempersiapkan Milan untuk melanjutkan kompetisi Serie A. Pada 26 Januari mendatang, Ricardo Kaka Cs akan menjalani laga tandang ke markas Cagliari di Stadion Sant'Elia. (Van)
Baca Juga:
Cerita Pertama Tiga Pemain Indonesia di Negeri Jiran
Tak Sengaja Hina Lazio, Bastos Minta Maaf
Istri Eks Pemain Real Madrid Pamer Payudara
[VIDEO] Sunderland Kalahkan MU Lewat Drama Adu Penalti
West Ham Ingin Datangkan Raul Meireles