Sukses

Arema Tak Persoalkan Penundaan Final IIC 2014

Arema Cronus memahami penundaan laga final turnamen pramusim Inter Island Cup (IIC) 2014.

Laga final turnamen pramusim Inter Island Cup (IIC) 2014 antara Arema Cronus Indonesia melawan Persib Bandung terpaksa ditunda. Duel yang awalnya diagendakan berlangsung di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Sabtu, 25 Januari besok, terpaksa harus dijadwal ulang, karena belum mengantongi izin dari pihak kepolisian.

Terkait dengan itu, manajemen Arema tidak terlalu mempermasalahkan penundaan final II Cup 2014 karena faktor keamanan. CEO Arema Cronus Indonesia, Iwan Budianto, menyatakan manajemen tetap berbesar hati dan memahami penundaan tersebut. "Kita ambil sisi positifnya saja, pemain akan memiliki lebih banyak waktu untuk recovery," kata Iwan, Jumat (24/1/2014).

PT Liga Indonesia (LI) sampai saat ini belum menentukan kapan jadwal laga final tersebut akan digelar. Menurut Sekjen PSSI, Joko Driyono, ditundanya laga itu karena beredarnya surat ancaman terhadap keselamatan Aremania (suporter Arema), yang akan berangkat ke Sidoarjo.

Iwan Budianto mengatakan, kalaupun laga final IIC harus digelar di kandang Persib Bandung, Arema juga siap. "Kami siap bermain di mana pun, termasuk di kandang Persib," katanya.

Sementara itu, pelatih Arema, Suharno, mengaku kecewa atas penundaan laga final tersebut karena anak asuhnya sudah siap tempur secara fisik maupun mental.

"Kami harus membuat pengalihan program latihan untuk menjaga kondisi mental dan fisik pemain agar tidak sampai drop. Dan, kami juga minta pemain untuk langsung mengarahkan fokus ke calon lawan pada laga perdana di ajang Liga Super Indonesia (LSI), Persijap Jepara," ujar Suharno.

Keluhan serupa juga dilontarkan pelatih Persib Bandung, Djajang Nurjaman. Dia merasa kecewa setelah secara mendadak laga final turnamen pramusim Inter Island Cup (IIC) 2014 ditunda.

“Ya jelas saya sangat kecewa dengan pengunduran jadwal ini. Mereka [PT Liga] memberi kabarnya dadakan, padahal tim sudah siap untuk berangkat ke Sidoarjo," ungkap Djajang.

Baca Juga:
Final IIC 2014 Ditunda, Pelatih Persib Kecewa
Kagawa Jadi Tumbal Kedatangan Juan Mata?
Beredar Video Porno Pemain Brasil Bercinta Bersama 2 Wanita
Bisakah Juan Mata Selamatkan MU?
Gara-gara Neymar, Presiden Barca Mundur