Sukses

[Cek Fakta] Banjir Air Bening Terjadi di Swiss, Benarkah?

Banjir air bening terjadi di Swiss hingga jalan raya terlihat biasa saja, benarkah?

Liputan6.com, Jakarta - Dunia sosial belakangan ini memang marak menyebarkan berita-berita, termasuk dalam akun Facebook. Salah satu yang belum lama ini viral, beredar video banjir yang diunggah oleh akun bernama Saaban Mohd Shukor.

Dia mengunggah video banjir yang disertai dengan tulisan "Banjir di Switzerland. Sbb bandar bersih xnampak banjir." Video dan tulisan itu diunggah Saaban Mohd Shukor pada Kamis, 22 November 2018 lalu.

 

Dalam video tersebut, terlihat sebuah mobil yang tengah melaju di jalan raya. Namun rupanya, jalan yang tak biasa dilalui mobil tersebut karena rupanya terjadi banjir.

Hal itu dikarenakan, banjir yang menggenangi jalan raya tersebut airnya sangat bening. Mobil akan sulit mengetahui jalanan banjir karena memang beningnya air menyerupai jalan raya.

Jalan raya barulah terlihat banjir ketika mobil lewat, karena ada gelombang air.

Video itu pun sudah dilihat sebanyak 850 kali dan dibagikan 24 kali. Sebanyak 18 orang memberikan jempol tanda suka dan lima komentar.

2 dari 3 halaman

Fakta

Video tersebut memang benar adanya. Namun, banjir dengan air bening itu bukan terjadi di Swiss, melainkan di Boston, Amerika Serikat. Hal itu terungkap dari website www.wowuniknya.net pada Jumat, 23 November 2018.

Berikut tulisan yang diunggah dengan judul Viral, Banjir di Jalanan Swiss Airnya Sungguh Sangat Jernih, Fakta atau Hoax ?

"Musim penghujan mulai datang, wargapun mulai antisipasi adanya genangan dimana-mana. Musim penghujanpun indentik dengan keadaan banjir di jalanan maupun di bantaran sungai.

Biasanya banjir akan membuat berbagai macam kerugian diberbagai bidang, banjir pula sering membawa material sampah atau lumpur yang membuat airnya berwarna coklat maupun gelap.

Namun bagaimana jika banjir disuatu jalanan ataupun di daerah tertentu tidak berwarna melainkan airnya sangat bersih sungguh mustahil bukan, kejaidan banjir dengan air yang jernih pernah terjadi di salah satu daerah di Jepang.

Baru-baru ini pula ada sebuah video viral yang memperlihatkan jalanan yang terlihat biasa saja pada kondisi hujan, namun semua orang terkejut seketika karena sebuah mobil melaju dijalanan tersebut dan terlihat gelombang air pada jalanan yang ternyata sedang terjadi banjir dengan air yang sangat jernih bahkan jalanan terlihat seperti tidak terjadi banjir. Ada yang beranggapan bahwa video tersebut asli adapula yang beranggapan video itu hoax.

Pada aplikasi pesan instan WhatsApp contohnya orang-orang beramai-ramai mengirimkan sebuah video mobil yang melintasi jalanan banjir dengan air bersih sontak membuat video tersebut menjadi viral di jagat maya, ada yang menyebutkan bahwa lokasi banjir tersebut berada di salah satu jalanan di Swiss.

Dilansir dari laman Latestly, Namun faktanya adalah video ini berasal dari saluran berita terkenal yang menunjukkan air membanjiri jalan-jalan, dan mobil-mobil melaju melalui air banjir. Tapi video sebenarnya berasal dari Amerika Serikat dari kota Boston yang diambil pada bulan Maret selama topan Nor'easter yang menyebabkan banjir di sebagian besar pantai Massachusetts.

Nah bagaimana mulai sekarang jangan tertipu dengan pesan berantai yang belum tentu kebenarannya, kroscek terlebih dahulu sebelum menyebarkan ulang, jadilah masyarakat melek informasi dan anti berita hoax."

 

[Cek Fakta] Banjir Air Bening Terjadi di Swiss, Benarkah?

Selain itu, akun Youtube MassLive juga mengunggah video banjir air bening itu pada 2 Maret 2018 silam. Keterangan video tersebut juga menyatakan jika banjir air bening itu terjadi di Boston, Amerika Serikat. Video yang diunggah oleh MassLive itu sudah dilihat 6.989 kali.

"Sebuah video menunjukkan area pelabuhan Laut Boulevard di Boston banjir Jumat pagi setelah gelombang pertama hari itu."

Cek Fakta Liputan6.com juga mencoba mencari tahu kebenaran berita tersebut melalui aplikasi Google Images. Hasilnya menunjukkan banjir air bening memang terjadi di Boston, Amerika Serikat.

Akun Twitter ABC News @ABC pernah mengunggah video tersebut pada 2 Maret 2018.

"Badai Nor’easter menyebabkan banjir yang parah di kawasan Pantai Timur Boston. Diperkirakan banjir ini terjadi bertepatan dengan gelombang tinggi pada malam hari."

 

3 dari 3 halaman

Kesimpulan

Video yang beredar tersebut memang benar. Tetapi, berita yang menyertainya adalah hoaks atau bohong.

Banjir air bening itu bukan terjadi di Swiss, melainkan di Boston, Amerika Serikat.

Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama 49 media massa lainnya di seluruh dunia.

Kami juga bekerja sama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi hoax yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoax yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silakan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Video Terkini