Liputan6.com, Jakarta - Kabar soal pengakuan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang menyebut menerima uang dari tersangka kasus dugaan jual beli jabatan, Romahurmuziy beredar di media sosial.
Kabar ini pertama kali disebarkan oleh situs turbinsu.blogspot.com dengan judul artikel "Terseret Kasus Romy, Menag: Demi Allah Saya Cuma Kebagian Sedikit, Itupun Belum Saya Gunakan Uangnya".
Selanjutnya, gambar tangkapan layar artikel tersebut viral di facebook. Misalnya saja seperti yang diunggah oleh akun Indra Alwis pada 8 Mei 2019. Akun Indra Alwis juga menambahkan sebuah narasi.
Advertisement
"Akhirnya ngaku jg loe !Mau banyak atau sedikit yg jelas loe terlibat kan ?....," tulis akun Indra Alwis.
Konten yang diunggah Indra Alwis telah 5.500 kali dibagikan dan mendapat 75 komentar warganet.
Penelusuran Fakta
Dari penelusuran, kabar tentang pengakuan Menag Lukman yang viral di media sosial, ternyata tidak benar.
Fakta ini dikutip dari situs kominfo.go.id dengan judul artikel '[DISINFORMASI] Terseret Kasus Romy, Menag: Demi Allah Saya Cuma Kebagian Sedikit, Itupun Belum Saya Gunakan Uangnya'.
Sebuah akun media sosial Facebook menyebarkan link artikel dari sumber turbinsu.blogspot.com. Artikel tersebut berjudul “Terseret Kasus Romy, Menag: Demi Allah Saya Cuma Kebagian Sedikit, Itupun Belum Saya Gunakan Uangnya”.
Artikel ini juga memuat pernyataan Menag dengan tulisan “dirinya hanya menerima sedikit saja uang tersebut, dan itu bukan uang dari hasil menjual jabatan melainkan uang honor, uang tip, pokoknya sebagian uang hasil kerja saya”.
Berdasarkan penelusuran, ditemukan bahwa isi artikel tersebut merupakan disadur dari 2 berita yang dirilis oleh Kontan.co.id. Berita tersebut berjudul “KPK sebut uang yang disita di laci meja menteri agama terkait pokok perkara” serta “Ini kata Kementerian Agama soal uang ratusan juta di ruang Menag Lukman”.
Berita tersebut kemudian ditambahkan dengan pernyataan hasil fabrikasi yang mencatut Menag Lukman Hakim Saifuddin dengan bunyi “dirinya hanya menerima sedikit saja uang tersebut, dan itu bukan uang dari hasil menjual jabatan melainkan uang honor, uang tip, pokoknya sebagian uang hasil kerja saya”.
Sampai saat narasi ini dirilis, tidak ditemukan adanya pernyataan dari Menag Lukman yang menyatakan bahwa dirinya menerima sedikit uang seperti pada artikel dari turbinsu.blogspot.com.
Advertisement
Kesimpulan
Kabar tentang pengakuan Menag Lukman yang viral di media sosial, ternyata tidak benar allias hoaks.
Pernyataan Lukman di situs turbinsu.blogspot.com dipelintir dan tidak sesuai dengan fakta sebenarnya. Situs turbinsu.blogspot.com bukan situs pemberitaan yang kredibel.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama 49 media massa lainnya di seluruh dunia.
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi hoax yang tersebar di masyarakat.
Jika anda memiliki informasi seputar hoax yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Advertisement