Sukses

[Cek Fakta] Kabar Minum Air Es Picu Penyakit Jantung Adalah Hoaks, Ini Alasannya

Viral, kabar tentang meminum air dingin bisa menyebabkan penyakit jantung. Benarkah?

Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang meminum air dingin berbahaya bagi kesehatan tubuh manusia, lagi-lagi viral di media sosial. Kabar ini diunggah oleh akun Facebook Tips Kesehatan pada Sabtu 22 Juni 2019 lalu.

Akun facebook ini mengunggah sebuah narasi yang menyebut bahwa meminum air es bisa memicu serangan dan penyakit jantung.

"TAHUKAH ANDA BAHWA Jantungkita ini paling pantangan nya apa ?​​ Anda mungkin blm tahu.Setelah membaca tulisan ini mungkin akan kaget !

1. Jantung palingpantangannya adalah : ​●Semua makanan danminuman yg bersifatdingin.●Jangan minum air ES●Jangan makan makanan dingin yg keluardari kulkas. Lebih baikmakan makanan yanghangat/panas.(Ini kalau kita inginsehat!)

2. Apa musuh utamajantung kita​ ?●Adakah kebiasaansaat makan nasi atausetelah makan nasilalu minum air dingin/es.●Apalagi sambilmengelap keringatsaat melahapmakanan.●Saat udara panas,sambil minum2an ygdingin, benar-benar sangat enak rasanya.

3. Jika punya kebiasaanseperti itu silakan lihatpenjelasan di bawahini :●Penakluk utamajantung adalahsehabis makan, *TIDAK BOLEH*minum - minumandan makanan yangdingin (ES), dan iniadalah petunjuk daridokter ahli jantungdiberbagai belahandunia.

​ Penjelasannya :​Minum segelas airdingin/es setelahmakan memangsangat nyaman,namun air dingin/esbisa membeku(menggumpal)kanminyak/lemak makanan yg barusan ditelandalam perut, bahkanbisa menyebabkanpencernaan dalamlambung menjadilamban.Begitu gumpalan(pembekuan) makanan yang miriplumpur itu bertemuasam lambung, makaakan terurai dgn cepatdan diserap oleh ususdan dia akan menempel di dindingusus.Berselang tidak lamakemudian akanberubah menjadilemak, yg jika setiapharinya terus menerusseperti ini, maka lamakelamaan akan dapatmenyebabkanpenyakit, bahkanpenyebab tumor/kanker. Makanya setelahmakan sebaiknyaminum air hangatsaja.

4. Mohon perhatikangejala-gejala seranganjantung :●Tidak semua gejalaserangan jantung ituakan sakit di lengankiri, tp kita haruswaspada jika terjadisakit di tengkuk.●Saat seranganjantung terjadi, tidakpasti akan sakit di uluhati, tetapi padaumumnya merasamual, dan keringatdingin bercucuranitulah gejala umumterjadi seranganjantung.●data statistik 60%serangan jantungterjadi saat sedangtidur, sehinggapenderita saat tidurtidak bangun² lagi.

Saat mau tidur usahakan minum satu gelas air hangat, ini utk mencegah serangan jantung saat tertidur atau bangun pagi.

Saat bangun tidur biasanya tensi tertinggi so jangan langsung bangun, tunggu 5 menit atau gerakan anggota tubuh secara ringan, agar darah mengalir lebih baik.

Biasakan setelah bangun minum 2 gelas air hangat saat perut kosong.

□Sakit di bagian tengkuksering menyebabkanterbangun dari tidurnyenyak. Makanya harus hati².

□Semakin banyak kitaketahui ini, makakesempatan hiduplebih baik , lebih sehatdan panjang umur akansemakin besar.

Salah Seorang dokter ahli jantung menghimbau, jika setiaporang yg telahmembaca berita ini,diharapkan dapatmengirim ke teman- teman, sanaksaudaranya.

Semoga penjelasansingkat ini dapatmenolong kita daribahaya seranganjantung.

*Sehat itu mahal, sayangilah jantung kita*

-----------------------------------

.*MINUM AIR HANGAT BISA SELAMATKAN NYAWA*

Sekelompok Dokter Jepang menegaskan bahwa *air hangat* adalah 100% efektif dalam menyelesaikan beberapa masalah kesehatan seperti :

1. Migrain2. Tekanan darah tinggi3. Tekanan darah rendah4. Nyeri sendi5. Peningkatan dan penurunan detak jantung secara tiba-tiba6. Epilepsi7. Menghilangkan kadar kolesterol8. Batuk9. Ketidak nyamanan tubuh10. Nyeri gout11. Asma12. Batuk terus menerus13. Penyumbatan pembuluh darah14. Penyakit yang terkait dengan Uterus & Urine15. Masalah perut16. Nafsu makan yang buruk17. Juga semua penyakit yang berkaitan dengan mata, telinga & tenggorokan.18. Sakit kepala

*BAGAIMANA CARA MEMAKAI AIR HANGAT*

Bangun pagi-pagi dan minum sekitar * 2 gelas air hangat ketika perut kosong *. Anda mungkin tidak dapat membuat 2 gelas di awal tetapi perlahan-lahan.

*CATATAN:*

*JANGAN* makan apa pun 45 menit setelah mengambil air.

Terapi air hangat akan menyelesaikan masalah kesehatan dalam jangka waktu yang wajar seperti:

✔ Diabetes dalam 30 hari✔ Tekanan darah dalam 30 hari✔ Masalah perut dalam 10 hari✔ Semua jenis Kanker dalam 9 bulan✔ Penyumbatan pembuluh darah dalam 6 bulan✔ Nafsu makan yang buruk dalam 10 hari✔ Uterus dan penyakit terkait dalam 10 hari✔ Masalah Hidung, Telinga, dan Tenggorokan dalam 10 hari✔ Masalah wanita dalam 15 hari✔ Penyakit jantung dalam 30 hari✔ Sakit kepala / migrain dalam 3 hari✔ Kolesterol dalam 4 bulan✔ Epilepsi dan kelumpuhan terus menerus dalam 9 bulan✔ Asma dalam 4 bulan

*AIR DINGIN ITU TIDAK BAIK UNTUK ANDA !!!*

Jika air dingin tidak mempengaruhi Anda pada usia muda, akan membahayakan Anda di *usia tua*.

*Air dingin menutup 4 urat-urat jantung dan menyebabkan serangan jantung*. Minuman dingin adalah alasan utama untuk serangan jantung.

*Ini juga menciptakan masalah di hati karena membuat lemak terjebak di hati*. Kebanyakan orang yang menunggu transplantasi hati adalah korban minum air dingin.

*Air dingin mempengaruhi dinding internal lambung,Ini mempengaruhi usus besar dan menghasilkan Kanker*

## INI UNTUK DIRI SENDIRI ##," tulis akun facebook Tips Kesehatan.

Konten yang diunggah akun facebook Tips Kesehatan telah 19 ribu kali dibagikan dan mendapat 1.000 komentar warganet.

 

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Setelah ditelusuri, kabar tentang meminum air dingin yang bisa memicu penyakit pada jantung, ternyata tidak benar.

Fakta ini dikutip dari situs klikdokter.com dengan judul artikel "Benarkah Sering Minum Air Es Picu Penyakit Jantung?".

Klikdokter.com, Jakarta Di era digital seperti sekarang ini, hoaks bak makanan sehari-hari. Dengan mudahnya informasi bohong tersebar di media sosial ataupun aplikasi chat seperti WhatsApp. Survei dari Persatuan Wartawan Indonesia menemukan bahwa hoaks yang paling banyak tersebar adalah info tentang kesehatan. Dan benar saja, pekan ini, ada informasi yang menyebutkan bahwa meminum air es bisa memicu penyakit jantung.

Nah, buat Anda kebetulan mendapatkan informasi tersebut dan sempat memercayainya, yuk simak dulu fakta medisnya berikut ini.

Tentang air es dan penyakit jantung. Sebetulnya, air es sudah sering dihubung-hubungkan dengan segala kondisi kesehatan. Jadi, hoaks tentang air dingin bukanlah hal yang baru. Misalnya saja, banyak yang bilang bahwa sering minum air es bisa bikin gemuk. Lalu, sering minum air es bisa menyebabkan sakit tenggorokan hingga pusing. Dan sekarang, giliran organ jantung yang katanya bisa terganggu jika Anda keseringan minum air es.

Dilansir berbagai sumber, dokter Yoga Yuniadi, Sp.JP, dari RS Pusat Jantung Nasional Harapan Kita mengatakan bahwa suhu air tidak ada hubungannya sama sekali dengan kegagalan organ jantung.

Menurutnya, semua jenis makanan mulai dari es hingga makanan yang baru matang sekalipun (bersuhu panas) akan mengalami penyesuaian suhu ketika masuk ke dalam saluran pencernaan. Dan timbulnya penyakit jantung itu bukan karena suhu air/makanan yang dingin atau panas, melainkan kandungan zat di dalamnya. Misalnya, jika makanan yang Anda konsumsi tinggi kolesterol dan lemak, baik dalam suhu panas ataupun dingin, akan tetap berisiko meningkatkan penyakit jantung.

Hoaks lainnya terkait air esSelain hoaks tentang air dingin dan sakit jantung, salah satu hoaks yang sering terdengar adalah minum air es bisa bikin gemuk. Katanya, air dingin bisa membuat lemak-lemak dari makanan yang dikonsumsi menjadi membeku dan bertahan di dalam perut sehingga membuat perut buncit dan berat badan naik. Selain itu, ada yang bilang minum air es setelah berolahraga bisa menggagalkan usaha diet Anda.

Padahal, menurut dr. Melyarna Putri dari KlikDokter, itu adalah mitos belaka. “Bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan dan sangat suka minum air es setelah berolahraga, hal tersebut boleh-boleh saja. Air es itu mengandung 0 kalori sehingga tidak berpotensi meningkatkan berat badan,” jelas dr. Melyarna.

Namun, bila yang Anda minum itu adalah air dingin yang mengandung gula tinggi, seperti minuman bersoda ataupun minuman manis kemasan lainnya, memang hal tersebut bisa membuat Anda gemuk. Tapi sekali lagi, yang salah di sini adalah kandungan dari minuman dingin tersebut dan bukan soal suhunya. Jadi, jika Anda ingin tetap meneruskan hobi minum air es, tetaplah pilih air putih, bukan minuman tinggi gula.

Lagi pula, dr. Melyarna berpendapat, terlepas dari berapa pun suhunya, air putih itu sendiri sangat bermanfaat sebagai media transportasi oksigen dan zat gizi ke organ di seluruh tubuh. Air juga berperan untuk mengatur suhu tubuh, melembapkan kulit, dan menunjang proses pengeluaran racun dari dalam tubuh. Karena itu, tetaplah mengonsumsi putih matang tanpa perlu memperhatikan suhunya karena air es, air hangat, dan air suhu ruang sama-sama baik. Dan, hoaks soal air es memicu penyakit jantung tak perlu Anda dengarkan lagi.

Selain itu, fakta lainnya juga bisa dilihat dari situs id.theasianparent.com dengan judul artikel "Sering Minum Air Es Bikin Sakit Jantung? Ini Penjelasan Dokter".

Di berbagai media chatting, kita sering mendapatkan sebuah pesan berantai yang pengirimnya tidak jelas dan dibagikan agar orang lain mendapatkan manfaat dari pesan tersebut. Biasanya pesan WhatsApp yang beredar tersebut berupa saran kesehatan, salah satunya adalah broadcast soal minum es menyebabkan sakit jantung.

Pesan WhatsApp itu dikirimkan dari satu orang ke yang lainnya tanpa ada kejelasan tentang kebenaran dari isi pesan. Apalagi di dalam pesan tersebut juga ada kalimat yang mengatasnamakan dokter ahli jantung.

Pesan WhatsApp ‘Minum Es Menyebabkan Sakit Jantung’ tersebut telah menyebar ke banyak pihak tanpa dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Namun, kami meminta konfirmasi dari dokter Yoga Yuniadi SpJP, spesialis jantung dan pembuluh darah di RS Pusat Jantung Nasional Harapan Kita.

Menurutnya, pesan yang menyebutkan minum es menyebabkan sakit jantung tersebut tidaklah benar.

“Di dalam tubuh atau saluran cerna, semua asupan makanan dan minuman akan mengalami penyesuaian suhu. Yang dingin dihangatkan, yang panas disesuaikan,” terang dokter yang juga praktek di RS Khusus Jantung Diagram Depok ini.

Lebih lanjut dokter Yoga menjelaskan bahwa zat makanan yang sudah sesuai dengan suhu tubuh akan diserap ke dalam darah. “Jadi bukan soal suhu tapi soal kandungan gizi zat makanan. Kalau makanan itu banyak mengandung kolesterol, baik dalam suhu dingin maupun panas, maka tetap akan menjadi faktor risiko penyakit jantung koroner.”

Jika ingin jantung bisa lebih sehat lagi, dokter Yoga juga menyarankan untuk menghindari makanan yang mengandung lemak jenuh yang dapat meningkatkan kolestrol dalam darah dan karbohidrat.

Misalnya, minyak goreng yang telah digunakan berulang kali dan daging merah. Yang jelas, kedua makanan tersebut tak ada hubungannya dengan es batu.

Penjelasan dari dokter spesialis jantung ini menegaskan bahwa kabar minum es menyebabkan sakit jantung adalah hoax. Sebaiknya kita mulai berhati-hati dalam membagi pesan WhatsApp yang berkaitan dengan informasi kesehatan.

Tanyakan lebih dahulu kebenarannya pada dokter atau mencari tahu lebih lanjut lewat berbagai jurnal kesehatan yang terpercaya.

Jangan sampai kesalahan informasi seputar isu kesehatan justru mencelakakan kesehatan Anda. Kirimkan penjelasan dokter di atas kepada kerabat Anda yang telah membagikan hoax tersebut.

 

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Meminum air dingin tidak terbukti akan memicu penyakit pada jantung.

Narasi yang disebarkan oleh akun Facebook Tips Kesehatan tidak sesuai dengan fakta sebenarnya.

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama 49 media massa lainnya di seluruh dunia.

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi hoax yang tersebar di masyarakat.

Jika anda memiliki informasi seputar hoax yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.