Liputan6.com, Jakarta- Beredar foto yang mengklaim Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa halal untuk melengserkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Foto tersebut diunggah akun Facebook Radikal Bin Intoleran kemudian dibagikan ke grup INDONESIA BERSUARA, pada 7 Juni 2020.
Foto tersebut memperlihatkan Presiden Jokowi kemudian dibubuhi logo halal MUI dan didalam foto tersebut dibubuhi tulisan "JOKOWI HALAL DILENGSERKAN".
Advertisement
Unggahan foto tersebut diberikan keterangan sebagai berikut:
"MUI mengeluarkan fatwa".
Benarkah klaim foto MUI mengeluarkan fatwa halal untuk melengserkan Presiden Jokowi? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Penelusuran Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim foto MUI mengeluarkan fatwa halal untuk melengserkan Presiden Jokowi, dengan meminta konfirmasi ke pihak MUI.
Sekretaris Jenderal MUI Anwar Abbas menyatakan, MUI tidak mengeluarkan fatwa halal untuk melengserkan Presiden Jokowi dan MUI mengakui pemerintahan yang sah.
"Masalah pilkada dan pilpres saya rasa diselesaikan oleh Mahkamah Konstitusi (MK) dan di MK persoalannya sudah selesai. Jadi sudah tidak ada masalah," kata Anwar saat berbincang dengan Liputan6.com.
Anwar yang terkejut mendengar dan melihat foto tersebut yakin, klaim foto MUI mengeluarkan fatwa halal untuk melengserkan Presiden Jokowi adalah perbuatan oknum yang tidak bertanggungjawab.
"Saya tidak yakin ada orang MUI yangg melakukan hal tersebut karena sikap MUI sudah jelas mengakui pemerintahan yang sah," tuturnya.
Dia menilai logo halal yang ditempel pada foto tersebut tidak tepat. Logo halal hanya dicantumkan pada makanan dan minuman.
"Dan coba perhatikan stempelnya. Masak stempel halal MUI. Ya tidak tepatlah. Stempel MUI tidak seperti itu. Kalau untuk masalah halal ya itu. Tapi halal menyangkut makanan dan minuman," tutupnya.
Advertisement
Kesimpulan
klaim foto MUI mengeluarkan fatwa halal untuk melengserkan Presiden Jokowi tidak benar.
MUI tidak mengeluarkan fatwa halal untuk melengserkan Presiden Jokowi dan mengakui pemerintahan yang sah.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.Â
Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.Â
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Advertisement