Cek Fakta: Foto Jutaan Orang di Berlin Demo Tidak Percaya Virus Corona Covid-19 Ternyata Direkayasa

Tim Cek Fakta Liputan6.com mencoba mencari kebenaran fakta tersebut. Tim menemukan artikel berjudul: 'A photo shows a large crowd in Berlin protesting the “covid hoax' yang dimuat oleh situs politifact pada 3 Agustus 2020.

Artikel itu menyebut foto itu memang benar adanya. Namun, foto tersebut tidak menggambarkan kalau jutaan orang di Berlin berdemo karena tidak percaya adanya virus corona.

Aslinya, foto tersebut diambil pada 10 Agustus 2019 di Zurich, Swiss. Itu merupakan foto pengunjung pesta di Street Parade yang ke-28.

Itu merupakan parade musik rumahan dan techno di sekitar Danau Zurich. Panitia memperkirakan ada 850 ribu orang yang menghadiri acara tersebut.

Tim Cek Fakta Liputan6.com juga menemukan fakta yang sama dalam artikel: 'Fact check: Photo shows 2019 music event in Zurich, not coronavirus protest in Berlin'.

Selain menyebut foto itu tidak di Berlin, melainkan di Zurich, artikel tersebut menyebut kalau memang ada demo di Berlin. Namun jumlahnya tidak mencapai jutaan.

Pada 1 Agustus 2020, polisi memperkirakan ada 17 ribu orang yang berada di jalanan Berlin untuk melawan pembatasan covid-19 di negara Jerman. Aksi itu diakhiri dengan duduk di Gerbang Brandenburg.

Foto yang menyebut jutaan orang di Berlin melakukan demo karena tidak percaya adanya virus corona covid-19 merupakan gambar yang sudah direkayasa atau dimanipulasi. Faktanya, foto tersebut merupakan sebuah festival di Zurich, Swiss, tahun 2019.

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.