Liputan6.com, Jakarta Anggota DPRD Kota Surabaya, Sukadar berharap, warga Surabaya tidak takut untuk mengikuti program vaksinasi Covid-19.
Ia meminta, warga tidak termakan isu hoaks yang menyebutkan bahwa vaksin ini berbahaya bagi tubuh manusia.
Baca Juga
"Vaksin ini aman dan halal. Jangan takut divaksin," kata Sukadar seperti dilansir Antara, Selasa (9/3/2021).
Advertisement
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya Febria Rachmanita mengatakan, sasaran vaksinasi di Balai Kota kali ini adalah Kepala OPD dan anggota DPRD Surabaya.
"Totalnya sekitar 72 orang yang akan mengikuti vaksin di Balai Kota kali ini," kata Feny sapaan Febria Rachmanita.
Feny menyebut, untuk Kepala OPD, penyuntikan kali ini merupakan penyuntikan yang kedua, sedangkan bagi anggota DPRD, penyuntikan kali ini rata-rata penyuntikan vaksin yang pertama.
Ia memastikan, vaksinasi di seluruh puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya juga terus dilakukan. Sasarannya tentu Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK), lansia, dan pelayan publik.
Menurut dia, sampai saat ini, sudah ada sebanyak 133.273 orang yang disuntik vaksin pada tahap kedua ini. Jika ditambahkan dengan vaksinasi tahap 1, totalnya sudah mencapai 172 ribu orang.
"Alhamdulillah sampai sejauh ini lancar dan aman," ucap dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebakaran Surabaya, Dedik Irianto mengaku penyuntikan kali ini merupakan penyuntikan vaksin kedua yang dilakukannya. Ia mengaku antara penyuntikan pertama dan kedua sama-sama tidak terasa apa-apa dan ternyata sudah selesai disuntik.
"Alhamdulillah setelah disuntik, saya tidak ada keluhan apa-apa, sehingga ini menunjukkan bahwa vaksin ini aman dan halal," katanya.
**#IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.
Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.
Kami juga bekerja sama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silakan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Advertisement