Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid menyebut bahwa pers punya peran penting dalam keterbukaan informasi publik. Karena itu, pers diharapkan bebas dari hoaks, kecurangan, dan fitnah.
Pernyataan Jazilul tersebut disampaikan bertepatan dengan peringatan World Press Freedom Day atau Hari Kebebasan Pers Sedunia, Senin 3 Mei 2021.
Baca Juga
"Pers harus bebas dari kecurangan, hoaks, dan fitnah. Pers juga harus membebaskan masyarakat dari kebodohan dan kezaliman," kata Jazilul, dilansir dari Antara, Senin (3/5/2021).
Advertisement
Peringatan World Press Freedom Day atau Hari Kebebasan Pers Sedunia harus menjadi momentum bagi pers Indonesia untuk kembali kepada tujuan bernegara yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.
Selain itu, dia menambahkan Hari Kebebasan Pers juga harus dimaknai kebebasan pers untuk memerdekakan masyarakat dari kebodohan informasi.
"Peringatan Hari Kebebasan Pers menjadi sangat penting jika dikaitkan dengan tujuan bernegara yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa," tambah dia.
Â
Saksikan video pilihan berikut ini:
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.Â
Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.Â
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Advertisement