Sukses

3 Tips dari Dokter Hindari Hoaks Selama Pandemi Covid-19

Selama pandemi covid-19 begitu banyak berita palsu atau hoaks yang beredar di media sosial maupun aplikasi percakapan.

Liputan6.com, Jakarta - Selama pandemi covid-19 begitu banyak berita palsu atau hoaks yang beredar di media sosial maupun aplikasi percakapan. Itu sebabnya ketelitian menerima informasi menjadi penting agar tidak terpapar hoaks.

Hal ini disampaikan psikiater Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta dr. Gina Anindyajati, Sp.KJ. dr. Gina menyebutkan ada sejumlah langkah yang bisa diambil masyarakat untuk menangkal sebaran hoaks dan berita tidak benar.

Terlebih selama masa pandemi covid-19 hoaks yang muncul seringkali menimbulkan kepanikan tersendiri di kalangan masyarakat luas.

dr. Gina menyebut pertama, penting bagi seseorang untuk memusatkan perhatian pada apa yang dibaca - bukan sebagai sambilan atau selewatan saja, tapi fokus pada apa yang dilihat, dibaca, dan dipahami.

"Berusaha untuk sadar penuh akan aktivitas yang dikerjakan sehingga juga bisa mengambil keputusan mengenai tindakan apa yang akan dilakukan berikutnya (mindful reading)," kata dr. Gina seperti dilansir Antara.

Selanjutnya, adalah bersabar. Menurutnya, ketika akan menyebarkan informasi, usahakan untuk bersabar dan melakukannya dengan perlahan, bukan dalam kondisi terburu-buru. "Pastikan bahwa kita telah mengambil waktu untuk memahami apa yang akan kita bagi."

Ketiga adalah menyatakan atau menyampaikan fakta dengan bahasa yang lugas dan sederhana. Bila ada informasi yang hendak disebarluaskan maka gunakanlah bahasa yang mudah dimengerti dan menampilkan fakta.

"Terakhir adalah melakukan konfirmasi dan pengecekan terhadap fakta; pastikan bahwa kita sudah melakukan pengecekan ulang berkaitan dengan fakta yang akan kita bagikan."

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.