Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang Presiden Jokowi menjual separuh Kalimantan Timur (Kaltim) untuk ibu kota baru beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan oleh seorang pengguna Facebook pada 1 September 2021.
Si pengguna Facebook itu mengunggah gambar tangkapan layar sebuah artikel berjudul "Soal Pemindahan Ibukota, Jokowi: Kita Bisa Jual Separo Dari Pulau Kaltim" yang dimuat situs petromaz.blogspot.com.
Baca Juga
"SERASA WARISAN NENEK MOYANG, MAIN JUAL AJA.
Advertisement
PRIBUMI HANYA KEBAGIAN BAYAR UTANG.
KERJA KERAS MENSEJAHTERAKAN RAKYAT RRC ‼️" tulis akun Facebook tersebut.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 7 kali dibagikan dan mendapat 9 komentar warganet.
Benarkah Jokowi menjual separuh Kalimantan Timur untuk ibukota baru? Berikut penelusurannya.
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Penelusuran Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kabar Jokowi menjual separuh Kalimantan Timur untuk ibu kota baru. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "soal pemindahan ibu kota, jokowi: kita bisa jual separuh dari pulau kaltim" di kolom pencarian Google Search.
Hasilnya ditemukan artikel dengan judul serupa yang dimuat situs reportaseindonesia.com pada 4 September 2019 lalu.
Namun ketika dibaca lebih teliti, tidak ada pernyataan dari Jokowi yang akan menjual separuh Kalimantan Timur untuk ibukota baru.
Ketika ditelusuri lebih lanjut, isi artikel di situs reportaseindonesia.com tersebut identik dengan isi berita di situs media iNews.id berjudul "Biayai Pemindahan Ibu Kota Rp466 T, Jokowi Usul Jual Tanah Negara di Kaltim" yang dimuat pada 4 September 2019.
Berikut gambar tangkapan layarnya:
Referensi:
https://reportaseindonesia.com/berita-8803-perihal-pemindahan-ibukota-jokowi-kita-bisa-jual-separuh-dari-pulau-kaltim.html
https://www.inews.id/finance/makro/biayai-pemindahan-ibu-kota-rp466-t-jokowi-usul-jual-tanah-negara-di-kaltim
Advertisement
Kesimpulan
Kabar tentang Jokowi menjual separuh Kalimantan Timur untuk ibu kota baru ternyata tidak benar. Faktanya, tidak ada pernyataan dari Jokowi yang menyebut akan menjual separuh Kalimantan Timur untuk ibu kota baru.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak mana pun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silakan menyampaikan di e-mail cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement