Sukses

Warga Maluku Tenggara Diimbau Tak Terpengaruh Hoaks Vaksin COVID-19

Capaian vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Maluku Tenggara sudah lebih dari 70 persen.

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Dinas Kesehatan Maluku Tenggara, dr Katrinje Notanubun mengungkapkan, masih ada sebagian warga enggan mengikuti program vaksinasi COVID-19.

Katrinje menduga, mereka yang enggan divaksin itu karena terpengaruh informasi palsu atau hoaks. Karena itu, ia mengimbau, warga agar tidak takut divaksin COVID-19.

"Ayo kita vaksin, sehingga imunitas kita ada dan didukung dengan menjalankan protokol kesehatan, maka kita benar-benar terlindungi dari COVID-19, karena secara global tidak ada satupun negara yang sudah menuntaskan pandemi COVID-19," kata Katrinje dikutip dari Antara, Selasa (18/1/2022).

Katrinje mengklaim, capaian vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Maluku Tenggara sudah mencapai 74,08 persen. Meski demikian, ia mengaku, akan terus menyosialisasikan pentingnya vaksinasi.

"Tujuannya untuk memiliki kekebalan terhadap COVID-19 apalagi dengan adanya varian baru," ucap Katrinje.

Sedangkan terkait ketersediaan vaksin di Maluku Tenggara, Katrinje memastikan bahwa stok vaksin COVID-19 masih mencukupi.

"Dan kita tidak bisa minta sebanyak-banyaknya karena masa kedaluwarsa vaksin yang pendek, namun kita tidak juga menunggu ketika vaksinnya kosong baru kita minta," tambah Katrinje.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.