Sukses

Cek Fakta: Tidak Benar Uang Kertas Venezuela Tak Bernilai Dalam Video Ini karena Pandemi

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kalim video uang kertas Venezuela tidak bernilai karena pandemi

Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati kalim video uang kertas Venezuela tidak bernilai karena pandemi. Video tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 4 Januari 2022.

Klaim video uang kertas Venezuela tidak bernilai karena pandemi yang diunggah menampilkan seorang anak yang sedang bermain ditumpukan potongan kertas menyerupai uang dan pria dewasa sedang ngeluarkan potongan uang dari sebuah benda berbentuk kotak.

Dalam video tersebut terdapat tulisan sebagai berikut:

"Sebuah truk di Venezuela mengangkut tumpukan uang kertas, uang kertas tersebut sudah tidak bernilai, sehingga diperlakukan layaknya sampah, saking banyaknya uang tersebut terlihat seorang anak menjadikan taman bermain seperti sedang mandi bola".

Unggahan tersebut diberi keterangan sebagai berikut:

"Sebentar lg nasib semua uang kertas akan sama dg yg terjadi di Venezuela. Agenda perang Plandemi ini salah satu tujuannya adalah mengganti uang kertas dengan uang digital. Sebagaimana dulu mereka menciptakan banyak perang untuk mengganti uang emas-perak nenek moyang kita dengan uang kertas.😊"

Benarkah kalim video uang kertas Venezuela tidak bernilai karena pandemi? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

 

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kalim video uang kertas Venezuela tidak bernilai karena pandemi dengan menggunakan  Google Image. Penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Saking Tak Bernilai, Bocah Ini Perosotan di Atas Uang Layaknya Paman Gober" yang dimuat situs nasional.okezone.com, pada 3 April 2019.

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kalim video uang kertas Venezuela tidak bernilai karena pandemi

 Artikel situs nasional.okezone.com menyebutkan, uang merupakan benda yang sama sekali tidak ada nilainya bagi masyarakat Venezuela.

Negara Amerika Latin tersebut tengah dilanda krisis ekonomi. Hiperinflasi yang terjadi selama beberapa tahun belakangan membuat mata uang Venezuela, bolivar, tidak ada nilainya sama sekali. Bayangkan saja, harga tisu di Venezuela mencapai 2,6 juta bolivar. Masyarakat Venezuela harus membawa sekoper uang untuk menyantap makanan enak di restoran.

Saking tidak berharganya, lembaran uang kertas di Venezuela justru lebih banyak dibuang dan diangkut truk sampah.

 

Penelusuran juga mengarah pada artikel berjudul "บทสรุปวิกฤตเวเนซุเอลาเมื่อเงินกลายเป็น "กองขยะเศษกระดาษ" (คลิป)" yang dimuat situs tnews.co.th, pada 10 September 2018.

Situs tnews.co.th memuat cuplikan foto yang identik dengan klaim.

 

Cek Fakta Liputan6.com memenusuri kalim video uang kertas Venezuela tidak bernilai karena pandemi

Situs tersebut menyebutkan, foto tersebut merupakan kondisi ekonomi Venezuela memasuki tahun keempat resesi.

 

Sumber:

 https://www.tnews.co.th/foreign/477788 

 https://nasional.okezone.com/read/2019/04/03/337/2038702/saking-tak-bernilai-bocah-ini-perosotan-di-atas-uang-layaknya-paman-gober

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, kalim video uang kertas Venezuela tidak bernilai karena pandemi tidak benar.

Video tersebut memang terjadi di Venezuela, namun disebabkan oleh inflasi parah yang mengakibatkan penurunan nilai mata uang dan krisis ekonomi.

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.