Sukses

Cek Fakta: Tidak Benar dalam Video Ini Truk dari Indonesia Kirim Rudal Membantu Rusia

Beredar video yang diklaim Indonesia sudah mengirimkan rudal untuk membantu Rusia. Benarkah?

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim Indonesia sudah mengirimkan rudal untuk membantu Rusia beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 1 Maret 2022.

Dalam video berdurasi 15 detik itu, tampak sejumlah truk melewati sebuah jalanan. Truk itu mengangkut benda besar yang diklaim sebagai rudal.

"Indonesia sudah mengirimkan rudal rudalnya untuk membantu rusia," demikian narasi dalam video tersebut.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 13 ribu kali ditonton dan mendapat 33 komentar warganet.

Benarkah dalam video itu Indonesia sudah mengirimkan rudal untuk membantu Rusia? Berikut penelusurannya.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim Indonesia sudah mengirimkan rudal untuk membantu Rusia. Penelusuran dilakukan dengan mengunggah gambar tangkapan layar dari video tersebut ke situs Yandex.

Hasilnya terdapat video identik di situs berbagi video YouTube. Adalah video berjudul "Ahlinya mainkan gas,,Dobol dobol gas ala Sulawesi!!!" yang diunggah channel YouTube Suardy Thalib pada 4 Juli 2020.

Berikut gambar tangkapan layarnya:

Gambar Tangkapan Layar Video dari Channel YouTube Suardy Thalib.

"Truk tronton muatan tiang listrik yg melintas disumpallabbu!!!" tulis channel YouTube Suary Thalib.

 

Referensi:

https://www.youtube.com/watch?v=TfwyAwltcZk&app=desktop

 

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Video yang diklaim Indonesia sudah mengirimkan rudal untuk membantu Rusia ternyata tidak benar. Faktanya, truk dalam video tersebut bukan mengangkut rudal, melainkan tiang listrik.

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.