Sukses

Video Hoaks Sepekan: Mahasiswa Masuk Gedung DPR Saat Demo 11 April hingga Bus Pendemo Diputar Balik di Pelabuhan Bakauheni

Beberapa video hoaks telah ditelusuri Cek Fakta Liputan6.com selama sepekan. Berikut rangkumannya.

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah kabar hoaks masih beredar di media sosial selama sepekan terakhir. Beberapa di antaranya menyebar dalam bentuk video.

Satu di antaranya video tentang mahasiswa berhasil masuk gedung DPR RI saat demonstrasi 11 April 2022. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 11 April 2022.

Video berdurasi 15 detik memperlihatkan para mahasiswa memenuhi suatu ruangan. Mereka tampak membentangkan bendera dan mengumandangkan yel-yel.

Video tersebut kemudian dikaitkan dengan kabar mahasiswa berhasil merangsek masuk gedung DPR pada 11 April 2022.

"Hari ini mahasiswa berhasil masuk ke gedung DPR pusat," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 312 kali ditonton dan mendapat 7 komentar warganet.

Namun setelah ditelusuri, video yang diklaim mahasiswa berhasil masuk gedung DPR RI saat demonstrasi 11 April 2022 ternyata tidak benar.

Faktanya, video itu merupakan peristiwa demonstrasi mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR) pada September 2018 lalu. Dalam unjuk rasa itu mahasiswa UIR berhasil menduduki ruang sidang DPRD Riau.

Selain video yang diklaim mahasiswa berhasil masuk gedung DPR RI saat demonstrasi 11 April 2022, terdapat video hoaks lain yang telah ditelusuri selama sepekan. Berikut rangkumannya.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

2 dari 3 halaman

Video Bus Pendemo Diputar Balik di Pelabuhan Bakauheni

Sebuah video yang diklaim bus para pendemo dari Sumatera diputar balik oleh polisi di Pelabuhan Bakauheni beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 9 April 2022 lalu.

Video berdurasi 31 detik itu memperlihatkan suasana jalan yang macet. Jalanan tersebut dipenuhi bus yang mengantre. Terlihat juga mobil polisi yang berada di sekitar lokasi kemacetan.

"Rusuh-rusuh. Disuruh putar balik semua," ucap si perekam video.

Video itu kemudian dikaitkan dengan kabar bus para pendemo ditahan dan diminta putar balik oleh polisi di Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

"Update.....!!!

Saat ini seluruh Bus Se-Sumatera yang menuju Jakarta untuk Demo Hari Senin diputar balik oleh Rezim Laknat ini di Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak 😔☹️😰," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 55 kali ditonton dan mendapat 10 komentar warganet.

Setelah ditelusuri, video yang diklaim bus para pendemo diputar balik polisi di Pelabuhan Bakauheni, Lampung ternyata tidak benar.

Faktanya, video itu merupakan tayangan lama tentang penyekatan arus mudik Lebaran tahun 2020-2021 di JTTS Kalianda, Lampung Selatan.

Baca selengkapnya di tautan berikut ini.

3 dari 3 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.