Sukses

Cek Fakta: Muncul Lagi Informasi Palsu Air Rebusan Nanas Bisa Membunuh Sel Kanker

Beredar klaim air rebusan buah nanas bisa membunuh sel kanker. Benarkah?

Liputan6.com, Jakarta - Klaim air rebusan buah nanas bisa membunuh sel kanker beredar di media sosial. Klaim tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 20 Desember 2021.

Akun Facebook tersebut mengunggah sebuah video berisi narasi bahwa air rebusan nanas dapat membunuh sel kanker. Berikut narasinya:

"Air Nanas Panas bisa menyelamatkan Anda seumur hidup.

Nanas Panas >< dapat membunuh sel kanker!

✓Potong 2-3 serpihan nanas tipis dalam secangkir, tambahkan air panas, itu akan menjadi "air alkali", minum setiap hari, itu baik untuk siapa saja.

✓Air Nanas Panas melepaskan zat anti kanker, yang merupakan kemajuan terbaru dalam pengobatan kanker yang efektif di bidang medis.

✓Sari buah nanas panas memiliki efek untuk membunuh kista dan tumor.

✓Air Nanas Panas dapat membunuh semua kuman dan racun dari dalam tubuh akibat dari alergi

✓Jenis pengobatan dengan ekstrak nanas hanya menghancurkan sel-sel ganas, itu tidak mempengaruhi sel-sel sehat.

✓Selain itu, asam amino dan polifenol nanas dalam jus nanas dapat mengatur tekanan darah tinggi, efektif mencegah penyumbatan pembuluh darah dalam, menyesuaikan sirkulasi darah dan mengurangi pembekuan darah.

Setelah membaca, beri tahu yang lain, keluarga & teman.

Jaga Kesehatanmu Sebelum Sakitmu Datang...!Semoga Bermanfaat," demikian narasi dalam video tersebut.

"ASSALAMUALAIKUM.. SAHABAT "VLUPH" 🌹," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 386 kali ditonton dan mendapat 456 komentar warganet.

Benarkah air rebusan buah nanas bisa membunuh sel kanker? Berikut penelusurannya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim air rebusan buah nanas bisa membunuh sel kanker. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "air nanas membunuh sel kanker" di kolom pencarian Google Search.

Hasilnya terdapat beberapa artikel yang membantah klaim tersebut. Satu di antaranya artikel berjudul "Cek Fakta Kesehatan: Air Nanas Panas untuk Obat Kanker, Hoaks" yang dimuat situs Liputan6.com pada 16 Desember 2019 lalu.

Dalam artikel tersebut dijelaskan bahwa air rebusan nanas atau air nanas panas tidak bisa membunuh sel kanker.

Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Prof DR. Dr. Aru Wisaksono Sudoyo, Sp.PD, KHOM, FINASM, FACP mengatakan bahwa informasi tersebut bohong belaka.

Bahkan ia pun menyebut, pesan serupa yang mencantumkan tanaman berbeda seperti misalnya jengkol, petai, atau pun mentimun yang disebut-sebut bisa mengobati kanker mudah ditemukan di media sosial.

"Sama sekali enggak betul. Dan, kadang-kadang walaupun (mencantumkan sumber) dari luar negeri, itu beberapa zat itu diteteskan ke sel kanker di laboratorium, sel kankernya mati. Lalu, mereka bilang bisa untuk ngobatin, padahal sama sekali enggak," jelas Prof Aru.

Terkadang, oknum penyebar pesan hoaks kesehatan itu menemukan kesamaan kandungan zat tertentu dalam obat dan buah lantas secara gegabah mengatakan buah terebut bisa menjadi obat.

"Kadang-kadang kandungan yang dicantumkan itu, ada kandungan X dalam obat kanker lalu dalam buah-buahan juga ditemukan kandungan sejuta X, mereka bilang sudah bisa," lanjut Prof Aru.

Meski begitu, Prof Aru tidak berkeberatan kalau orang yang sedang berobat kanker mengonsumsi buah-buahan.

"Nah itu, komplimenter, menunjang agar badannya lebih sehat dan pasti ada manfaatnya."

 

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Klaim air rebusan buah nanas bisa membunuh sel kanker ternyata tidak benar. Faktanya, air rebusan buah nanas tidak bisa menyembuhkan dan membunuh sel kanker.

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.