Tak Lagi Dihapus, Facebook Berencana Hanya Labeli Konten Hoaks Terkait Pandemi Covid-19

Liputan6.com, Jakarta - Facebook berencana untuk mengubah kebijakan terkait hoaks seputar pandemi covid-19. Mereka tidak lagi akan menghapus konten hoaks terkait pandemi covid-19 namun dengan cara melabeli konten itu.

Hal ini disampaikan oleh Head of Global Affairs, Nick Clegg dalam pernyataan resminya. Dia menyebut perubahan kebijakan itu karena banyak negara di seluruh dunia ingin kembali ke kehiduoan normal.

Meski demikian perubahan kebijakan ini masih menanti keputusan dari Dewan Pengawas Meta. Facebook tak mau keputusan yang dibuat bakal berujung dampak buruk bagi perusahaan.

"Kami meminta saran dari Dewan Pengawas apakah kebijakan saat ini terkait hoaks seputar pandemi covid-19 masih relevan. Atau kami harus mencari cara lain seperti memberi label pada konten itu baik secara langsung maupun melalui program pengecekan fakta pihak ketiga kami," ujar Clegg dilansir Arab News.

"Yang jelas Meta terus berkomitmen untuk memberantas hoaks terkait covid-19 dan memberikan publik informasi yang terpercaya," kata Clegg menambahkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.