Sukses

Cek Fakta: Tidak Benar Anies Baswedan Dapat Nama Tionghoa 'Liem Ay Bon'

Beredar di media sosial postingan yang menyebut Anies Baswedan mendapat nama Tionghoa "Liem Ay Bon". Postingan itu beredar sejak pekan ini.

Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan yang menyebut Anies Baswedan mendapat nama Tionghoa "Liem Ay Bon". Postingan itu beredar sejak pekan ini.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 4 Januari 2023.

Akun itu memposting artikel berjudul "Dapat Gelar Kehormatan, Anies Diberi Nama Tionghoa 'Liem Ay Bon?' Ini Faktanya".

Akun itu menambahkan narasi

"Miskin tdk berdosa,yg berdosa pada saat sdh miskin tp malas bekerja,dan penginnya Mabuk2an...uang buat makan malah beli Lem Aibon.....Jangan di menContoh junjungan elu ya druun..."

Lalu benarkah postingan yang menyebut Anies Baswedan mendapat nama Tionghoa "Liem Ay Bon"?

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan menggunakan mesin pencarian Google. Kami memasukkan kata kunci "Dapat Gelar Kehormatan, Anies Diberi Nama Tionghoa 'Liem Ay Bon?' Ini Faktanya".

Hasilnya ada artikel yang identik dengan postingan. Artikel itu diunggah di website Medcom.id pada 21 November 2019 pukul 11.08 WIB. Nama penulis juga identik dengan postingan yakni Wanda Indana.

Namun dalam artikel itu berisi bantahan bahwa Anies Baswedan mendapat nama Tionghoa 'Liem Ay Bon'. Artikel itu justru menjelaskan bawah foto tersebut diambil saat Anies menghadiri acara Festival Pecinan Cap Go Meh, 3 Maret 2018.

Artikel itu juga menjelaskan arti tulisan berbahasa Mandarin yang dipegang Anies yakni "Feng Tiao Yu Shun". Kalimat itu berisi peribahasa yang berarti "Angin dan Hujan Cocok untuk Pertumbuhan Tanaman", ini bisa merujuk pada makna perdamaian dunia.

Sumber:

https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/RkjzLAQk-dapat-gelar- kehormatan-anies-diberi-nama-tionghoa-liem-ay-bon-ini-fakta

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Postingan yang menyebut Anies Baswedan mendapat nama Tionghoa "Liem Ay Bon" adalah tidak benar. Faktanya artikel yang diunggah dalam postingan tersebut justru menjelaskan bahwa hal itu hoaks.

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.