Sukses

Waspada Penipuan pada Mesin ATM saat Mudik Lebaran Idul Fitri, Berikut Jurus Hindarinya

Berikut tips terhindar dari modus penipuan ATM saat mudik Lebaran Idul Fitri.

Liputan6.com, Jakarta - Penipuan marak terjadi saat musim mudik Lebaran Idul Fitri, kondisi ini harus diwaspadai agar kita tidak menjadi korban kejahatan yang dapat merugikan tersebut.

Salah satu modus penipuan yang dilakukan saat musim mudik Lebaran Idul Fitri terjadi pada mesin ATM. Ada sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk terhindar dari modus penipuan di mesin ATM.

Dikutip dari situs resmi BCA, berikut tips terhindar dari modus penipuan ATM saat mudik Lebaran Idul Fitri.

1. Jangan panik jika ada sesuatu yang janggal di ATM

Ketika mendatangi ATM, selalu teliti dengan situasi / keamanan di sekeliling ATM. Saat mesin ATM tidak berfungsi sebagaimana mestinya, kita harus tetap tenang, jangan panik, periksa mesin ATM yang kamu gunakan apakah ada benda yang mencurigakan atau tidak, dan jangan lanjutkan transaksi.

2. Jangan menerima tawaran bantuan dari orang tidak dikenal

Kamu harus selalu waspada terhadap orang asing yang membantu kita, karena bisa saja niatnya adalah untuk membobol rekening kamu. Jadi kamu harus selalu mengawasi semua gerak-geriknya kalau orang tersebut membantu kamu.

3. Jangan berikan kartu ATM kamu kepada siapapun

Jika ada orang lain yang mau membantu, dan meminta kartu ATM kamu, jangan berikan! Untuk menghindari modus ini. Jika kamu ragu lebih baik kamu batalkan niat kamu untuk bertransaksi di mesin tersebut.

2 dari 3 halaman

Jurus Selanjutnya

4. Tutup PIN

Jaga kerahasiaan PIN kamu dengan membiasakan selalu menutupi dengan tanganmu saat memasukkan PIN hal ini mencegah pelaku untuk mengetahui PIN ATM-mu saat mereka mengintip.

 

5. Jangan Tinggalkan ATM Sebelum Memastikan Kartu ATM Aman

Jika merasa Kartu ATM kamu bermasalah langsung hubungi pihak bank dan jika perlu kamu juga dapat melakukan pemblokiran kartu dengan BCA mobile, agar kartu kamu tidak dapat digunakan orang lain.

 

3 dari 3 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Video Terkini