Liputan6.com, Jakarta- Perusahaan BUMN kerap dijadikan bahan hoaks untuk melancarkan aksi penipuan, mulai dari pemberian uang hingga lowongan kerja.
Penipuan lewat hoaks dengan mencatut perusahaan BUMN tersebut harus dihindari sebab dapat merugikan. Agar tidak menjadi korban, sebaiknya kita pastikan terlebih dahulu kebenaran informasi yang didapat sebelum mempercayainya.
Baca Juga
Cek Fakta Liputan6.com pun mendapati sejumlah penipuan dengan modus hoaks mencatut perusahaan BUMN, berikut daftarnya.
Advertisement
File APK Laporan Pengiriman Paket dari Akun WhatsApp Pos Indonesia
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim file APK laporan pengiriman paket dari akun WhatsApp Pos Indonesia, informasi tersebut beredar lewat aplikasi percakapan.
Klaim file APK laporan pengiriman paket dari akun WhatsApp Pos Indonesia berupa laporan pengiriman paket dari akun WhatsApp yang menggunakan foto profil logo Pos Indonesia, pengirim laporan mencantumkan file berbentuk APK dengan nama IMG.
Pengirim pesan tersebut pun melaporkan jika paket sudah dikirim dan diletakan di depan, kemudian mengarahkan penerima pesan untuk membuka foto yang dikirimnya berupak file APK tersebut sebagai bukti paket sudah diletakan.
Benarkah klaim file APK laporan pengiriman paket dari akun WhatsApp Pos Indonesia? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.....
Surat Pemanggilan Seleksi Calon Karyawan PGN Minta Biaya Akomodasi
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim surat panggilan seleksi calon karyawan PT Perusahaan Gas Negara (PGN) dengan meminta biaya akomodasi, informasi tersebut disebar lewat email.
Surat tersebut terdiri dari lima lembar, pada lembar pertama berisi informasi tentang pengumuman untuk penerima surat jika telah lolos untuk mengikuti seleksi rekerutmen karyawan, pada Senin 10 April 2022 sampai Selasa 11 April 2023, di Kantor PGN, Jalan KH Zainul Arifik No. 20 Jakarta 11140 Indonesia.
Dalam lembar berikutnya terdapat daftar nama peserta seleksi calon karyawan PGN dan informasi untuk mengikuti seleksi, salah satunya ada permintaan penanggungan biaya akomodasi selama mengikuti tes, nantinya uang tersebut dikembalikan setelah mengikuti seleksi.
Peserta diarahkan untuk menghubungi pihak travel yang telah ditunjuk dalam surat pemanggilan seleksi calon karyawan PGN tersebut.
Benarkah surat panggilan seleksi calon karyawan PGN meminta biaya akomodasi? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini...
Â
Advertisement
BRI Bagikan Subsidi Pengentasan Kemiskinan dari Pemerintah Rp 5 Juta
Cek Fakta Liputan6.com mendapati informasi Bank BRI bagikan subsidi pengentasan kemiskinan dari pemerintah sebesar Rp 5 juta. Kabar tersebut beredar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.
Informasi Bank BRI bagikan subsidi pengentasan kemiskinan dari pemerintah sebesar Rp 5 juta berupa tautan sebagai berikut.
"http://aheadshorthand.top/bri-v2w/tb.php?gk=hf1675413844594"
Jika tautan tersebut diklik mengarah pada sebuah halam situs yang terdapat narasi sebagai berikut.
"🎉BRI National Government Poverty Relief Subsidy🎊6 February, 2023
Congratulations!
BRI National Government Poverty Relief Subsidy
Through the questionnaire, you will have a chance to get 5000000 Rupiah ."
Untuk mendapatkan subsidi pengentasan kemiskinan penerima informasi diarahkan mengisi kuesioner.
Benarkah informasi Bank BRI bagikan subsidi pengentasan kemiskinan dari pemerintah sebesar Rp 5 juta? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini...
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement