Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim metode baru penyembuhan 9 penyakit mata oleh Dokter Terawan, kabar tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 26 Agustus 2023.
Klaim metode baru penyembuhan 9 penyakit mata oleh Dokter Terawan diunggah oleh akun Facebook Dr. Terawan Agus dan menggunakan foto profil dr Terawan.
Baca Juga
Dalam unggahan tersebut terdapat tangkapan layaran siaran berita METRO SIANG dan terdapat tulisan sebagai berikut.
Advertisement
"Jutaaan orang telah sembuh dari penyakit mata dengan cara ini
Tanpa operasi, dilakukan di rumah, dalam 7 hari"
Tangkapalan layar tersebut juga terdapat rangkaian foto dokter terawan dan seorang yang matanya diperban, pada rangkaian lain terdapat empat orang mengenakan kaca mata.
Unggahan tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
"👁️ Ucapkan selamat tinggal sekali dan untuk selamanya pada 9 dari 10 penyakit mata dengan metode baru dari dokter Terawan.
✅ Tanpa operasi, dilakukan di rumah, dalam 7 hari.
✅ Tidak ada kekambuhan.
✅ Tanpa efek samping.
👇Klik gambar di bawah untuk detailnya👇"
Benarkah klaim metode baru penyembuhan 9 penyakit mata oleh Dokter Terawan? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Penelusuran Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim metode baru penyembuhan 9 penyakit mata oleh Dokter Terawan, dengan mengkonfirmasi langsung ke Dokter Terawan Agus Putranto.
Dokter Terawan menyatakan, klaim Dokter Terawan Agus Putranto menemukan metode penyembuhan penyakit mata dalam 7 hari hoaks.
"Itu hoaks. Soalnya saya tidak punya Facebook, Instagram maupun Twitter," kata Terawan, saat berbincang dengan Liputan6.com, dalam artikel berjudul "Cek Fakta: Hoaks Akun Facebook Dokter Terawan Sebut Temukan Metode Penyembuhan Penyakit Mata dalam 7 Hari" yang dimuat Liputan6.com.
Advertisement
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim metode baru penyembuhan 9 penyakit mata oleh Dokter Terawan tidak benar.
Terawan menyatakan, tidak punya akun media sosial Facebook, Instagram dan Twitter.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement