Liputan6.com, Jakarta- Hoaks disajikan dengan beragam kemasan, salah satu yang kerap beredar di media sosial adalah dalam bentuk video.
Video hoaks menjadi salah satu konten yang sulit dikenali, sehingga bisa dengan mudah mengecoh kita mempercayai hoaks tersebut dan akhirnya kita tersesat oleh informasi yang salah.
Baca Juga
Cek Fakta Liputan6.com pun telah mengungkap sejumlah hoaks video, setelah melakukan penelusuran pada informasi yang viral di media sosial.
Advertisement
Berikut kumpulan video hoaks terkini.
Video Sandiwara Zionis saat Perang
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video sandiwara Zionis saat perang, informasi tersebut diunggah pada 10 Oktober 2023.
Klaim video sandiwara Zionis saat perang menampilkan sejumlah orang salah satunya seorang anak yang sedang tidur terlentang dengan kaki tertekuk, di depan muka anak tersebut terdapat kamera.
Dalam video juga terlihat sejumlah orang sedang berdialog, terlihat juga sebagian orang mengenakan penutup kepala putih dan sebagian menenganakan baju hijau membawa senapan.
Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
"beginilah cara antek² si jahat
membuat penipuan ke publik untuk agenda perdamaian 🕊⚔ p4lsu melalui perang
😀Dunia panggung sandiwara zi0n_is😉" .
Benarkah klaim video sandiwara Zionis saat perang? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com simak hasil penelusurannya di sini.
Video Pemberitaan Metro TV Rekomendasikan Penarikan Dana Gaib
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video pemberitaan Metro TV merekomendasikan penarikan dana gaib, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 27 September 2023.
Klaim video pemberitaan Metro TV merekomendasikan penarikan dana gaib menampilkan video program pemberitaan headline news.
Tayangan video dilanjutkan menampilkan seorang sedang menghitung uang baik secara manual dan dengan mesin.
Video tersebut diserati dengan lambang Metro TVÂ dan terdapat tulisan "BUKTINYATA NYATA HASIL RITUAL PENARIKAN UANG HAIB SYEH MUHAMMAD AL HASSAN TANPA TUMBAL, TANPA RESIKO TIDAK MELANGGAR AGAMA
UNTUK MASYARAKAT YANG MEMPUNYAI MASALAH KEUANGAN DAPAT MENGUBUNGI SYEH MUHAMMAD AL HASSAN"
Video tersebut diiring dengan narasi suara, berikut transkripnya.
"Video viral bukti penarikan dana gaib yang telah dilakukan oleh seseorang yang memiliki ilmu tinggi bernama Syeh Muhammad Al Hassan, ternyata selama ini penarikan dana gaib benar adanya dan hanya mampu dilakukan seorang guru meta fisika yang menguasai amalan doa wirid Nabi Sulaiman untuk melakukan ritual penarikan dana gaib.
Maka dari itu kami dari tim media Metro TV menyampaikan kepada seluruh masyarakat yang mempunyai masalah ekonomi seperti ingin meningkatkan usaha, mempunyai utang piutang, ingin mempunyai rumah atau masalah keuangan lainnya dapat menghubungi Syeh Muhammad Al Hasan, ritual yang dilaksanakan Syeh Muhammad Al Hasan halal tanpa resiko, tanpa tumba, serta tidak melanggar agama manapun dunia akhirat.
Kami dari tim media Metro TV sengaja menerbitkan dan mempublikasikan memviralkan video ini sebagai bukti penarikan dana gaib yang sah dilakukan Syeh Muhammad Al Hasan dan jangan pernah mengikuti ruitual penarikan dana gaib selain Syeh Muhammad Al Hasan."
Benarkah klaim video pemberitaan Metro TV merekomendasikan penarikan dana gaib? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini....Â
Advertisement
Video Pabrik Beras Palsu dari Plastik
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video pabrik beras dari plastik, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 7 Oktober 2023.
Unggahan klaim video pabrik beras palsu dari plastik menampilkan seorang sedang mengurai benda berbentuk lembaran transparan. Kemudian benda tersebut dimasukkan ke dalam mesin.
Dari proses dimasukkannya lembaran transparan tersebut, mesin mengubah bentuknya menjadi helaian benang, kemudia dimasukkan ke dalam mesin kembali dan berubah menjadi butiran putih.
Dalam video tersebut terdapat tulisan "Pabrik beras dari plastik"
"Beras palsu"
Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut:
"PABRIK BERAS PALSU..😳😳
Buatan dari plastik?"
Benarkah klaim video pabrik beras palsu dari plastik? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini......
Tentang Cek Fakta Liputan6,com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Â
Advertisement