Sukses

Cek Fakta: Tidak Benar Video Pidato Prabowo Subianto Menggunakan Bahasa Arab

Beredar di media sosial postingan video Prabowo Subianto sedang berpidato menggunakan bahasa Arab. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.

Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan video Prabowo Subianto sedang berpidato menggunakan bahasa Arab. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Tiktok. Akun itu mempostingnya pada 8 November 2023.

Dalam postingannya terdapat video Prabowo Subianto sedang berpidato dengan menggunakan bahasa Arab. Postingan itu disertai narasi:

"tanpa di edit pakai AI bilau pun bisa bhs arab"

Lalu benarkah postingan video Prabowo Subianto sedang berpidato menggunakan bahasa Arab?

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan video yang identik dengan postingan. Video itu diunggah akun Warta Kota Production dengan judul "Arahan Prabowo ke Pimpinan TNI Soal Pengaruh Geopolitik Global" pada 3 November 2023.

Kesamaan terdapat pada baju yang dikenakan Prabowo dan juga latar belakang panggung. Namun dalam video asli Prabowo berpidato menggunakan Bahasa Indonesia.

<p>Cek Fakta pidato Prabowo Subianto menggunakan Bahasa Arab</p>

Berikut isi pidato Prabowo Subianto seperti dikutip dari Warta Kota:

"Menteri Pertahanan Prabowo Subianto membuka 'Simposium Geopolitik & Geostrategis Global serta Pengaruhnya terhadap Indonesia' di Kementerian Pertahanan, Kamis (2/11).

Prabowo mengatakan perkembangan geopolitik dan geostrategis dunia yang cepat, berpengaruh pada banyak negara dunia, termasuk Indonesia. Untuk itu, ia memandang perlu menyampaikan situasi tersebut kepada seribu unsur pimpinan TNI dari tiga matra, yakni TNI AD, TNI AL dan TNI AU.

"Ini saya pandang perlu, karena perkembangan dinamika geopolitik berkembang begitu cepat. Pengaruh di satu wilayah dunia yang kelihatannya jauh dari kita, di era sekarang pengaruhnya luar biasa pada seluruh dunia," kata Prabowo.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo pun memberi bukti nyata dampak yang dirasakan dunia akibat perang yang terjadi di Ukraina. Salah satu yang paling terasa, lanjut Prabowo, adalah meningkatnya harga bahan bakar minyak (BBM) dan pupuk.

"Perang di Ukraina telah membuat pupuk menjadi mahal dan langka. Kalo pupuk mahal dan langka, akan mempengaruhi produksi pangan di sebagian besar dunia. Kalau produksi pangan terpengaruh, maka akan mengakibatkan destabilisasi politik," tutur Prabowo.

Selain itu, Prabowo juga menyinggung perang yang terjadi di Gaza, Palestina. Menurutnya, situasi tersebut akan berpengaruh pada Indonesia, terlebih jika melihat kesamaan latar belakang agama masyarakat RI dan warga Gaza.

"Perang di Gaza akan berpengaruh pada kita secara langsung, atau tidak langsung. Karena hampir 90% rakyat kita adalah muslim dan kejadian yang menyangkut dunia Islam, pasti akan berpengaruh pada kondisi psikologis dan ketentraman rakyat kita," jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, gambaran situasi global juga dipaparkan oleh sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju seperti Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan; Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman; Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono serta Chief Executive Officer E-System Solutions FZ-LLC, Habib Boukharouba."

Sumber:

https://www.youtube.com/watch?v=Gc53pBYoMfU

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Postingan video Prabowo Subianto sedang berpidato menggunakan bahasa Arab adalah tidak benar. Faktanya video tersebut telah diedit menggunakan AI.

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

 

Video Terkini