Pj Gubernur DKI Sebut Hoaks Jadi Tantangan Besar pada Pemilu 2024

Ilustrasi Hoax. (Liputan6.com/Rita Ayuningtyas)

Liputan6.com, Jakarta - PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut hoaks menjadi salah satu tantangan besar bagi Pemilu 2024. Itu sebabnya dia berharap peran serta semua pihak untuk mengatasi tantangan tersebut.

Hal ini disampaikan Heru dalam pertemuan dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) DKI Jakarta dan tokoh masyarakat. Ia menyebut bahwa hoaks bisa merusak reputasi pihak lain.

"Kita harus memilah berita-berita yang memang hoaks supaya bisa kita abaikan. Sekali lagi harapan kami adalah melalui tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk bisa memberikan informasi terbaik bagi masyarakat," ujar Heru dilansir Berita Jakarta.

"Bawaslu telah menetapkan dan menempatkan Jakarta sebagai daerah paling rawan gangguan. Sehingga kita memerlukan tindakan mitigasi dan deteksi dini untuk mencegah potensi kerawanan agar tidak meluas dan mengganggu stabilitas," katanya menambahkan.

Meski demikian Heru percaya proses pelaksanaan Pemilu 2024 di DKI Jakarta bisa berjalan dengan baik.

"Kami mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dalam memelihara kedamaian dan keamanan Kota Jakarta saat pemilu 2024 nanti. Dan saya yakin pemilu 2024 di Jakarta akan berjalan dengan sukses, aman, adil, dan damai," tuturnya.

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.