Sukses

Cek Fakta: Klaim Indonesia Punya 64 Juta UMKM dan Menyumbang 61 Persen untuk PDB

Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menyebut bahwa Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia saat ini berjumlah 64 juta. Menurutnya, jumah 64 juta UMKM itu juga menyumbang 61 persen untuk Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menyebut bahwa Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia saat ini berjumlah 64 juta.

Hal ini disampaikan Gibran saat menyampaikan visi dan misinya dalam debat cawapres di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta pada Jumat (22/12/2023). Menurut Gibran, jumah 64 juta UMKM itu juga menyumbang 61 persen untuk Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.

"Kita lanjutkan juga pemerataan pembangunan yang tidak lagi jawa sentris, kita genjot terus ekonomi kreatif dan juga UMKM, kita punya 64 juta UMKM dan menyumbang 61 persen untuk PDB kita," kata Gibran, JUmat (22/12/2023).

Dikutip dari bi.go.id, UMKM mempunyai peran strategis sebagai tulang punggung perekomian Indonesia. Berdasarkan data yang dikeluarkan Kementerian Keuangan pada Maret 2021, UKM di Indonesia berjumlah 64,2 juta unit dengan kontribusi lebih dari 61% terhadap produk domestik bruto (PDB) dengan nilai Rp8.573,89 triliun.

Selain itu, UKM menyerap 97% total angkatan kerja dan menarik hingga 60% total investasi di Indonesia. Sementara itu, UKM juga menyumbang 14,37% dari total ekspor nonmigas Indonesia senilai Rp293,84 triliun pada tahun 2018.

Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari mengatakan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka akan menjadi kontestan pertama yang akan menyampaikan visi misi dalam debat cawapres di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Jumat, 21 Desember 2023.

Tema debat cawapres kali ini mengenai ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN/APBD, infrastruktur, dan perkotaan.

"Perlu diketahui bahwa pada debat pertama kemarin pada 12 Desember 2023 urutan penyampaian visi misi debat dimulai nomor urut 01. Debat kedua dari cawapres dimulai nomor urut 02. Debat selanjutnya akan dari nomor urut 03 dan seterusnya," ujar Hasyim Asy'ari di Gedung KPU, Jakarta, Kamis 21 Desember 2023.

Selanjutnya, kata Hasyim, moderator akan menyampaikan pertanyaan kepada Gibran Rakabuming Raka usai menyampaikan visi misi. Kemudian Gibran diberikan kesempatan menjawab dengan durasi 2 menit.

"Pada segmen kedua dan ketiga nanti moderator akan mengajukan pertanyaan kepada cawapres yang menyampaikan visi misi pada segmen 1. Kesempatan cawapres menjawab atau merespons pertanyaan durasi 2 menit," kata Hasyim.