Sukses

Cek Fakta: Tidak Benar Gambar Sampul Majalah TIME Berjudul Killer of The Year

Beredar gambar yang diklaim sampul Majalah TIME berjudul "Killer of The Year". Benarkah?

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah gambar yang diklaim sampul Majalah TIME berjudul "Killer of The Year" beredar di media sosial. Gambar tersebut disebarkan oleh salah satu akun Facebook pada 31 Desember 2023.

Dalam gambar tersebut terdapat sosok Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. Pada gambar tersebut, Netanyahu berada di tengah-tengah kumpulan tengkorak manusia.

Netanyahu yang mengenakan setelan jas berwana hitam itu terlihat menyentuh salah satu tengkorak. Terdapat juga beberapa narasi dalam gambar tersebut.

"KILLER of the YEAR

Responsible for War Crimes

Crime of Apartheid

Crime of Genocide

Year 2023," demikian narasi dalam gambar tersebut.

"Killer of the year... #2023," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah beberapa kali dibagikan dan mendapat beberapa komentar dari warganet.

Benarkah dalam gambar tersebut merupakan sampul Majalah TIME berjudul "Killer of The Year"? Berikut penelusurannya.

 

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri gambar yang diklaim sampul Majalah TIME berjudul "Killer of The Year". Penelusuran dilakukan mengunjungi situs Majalah TIME yakni time.com.

Dalam situs time.com, tidak ada gambar sampul Benjamin Netanyahu berjudul "Killer of The Year". Majalah TIME, melalui laman resminya menyatakan bahwa untuk 2023, figur penting yang paling berpengaruh pada 2023 versi majalah TIME yaitu Taylor Swift, Lionel Messi, dan Sam Altman.

Berikut gambar tangkapan layarnya.

<p>Gambar tangkapan layar dari situs time.com.</p>

 

Referensi:

https://time.com/vault/year/2023/

https://time.com/6343492/time-reveals-poy/

 

 

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Gambar yang diklaim sampul Majalah TIME berjudul "Killer of The Year" ternyata tidak benar. Faktanya, gambar tersebut diduga merupakan hasil manipulasi digital.

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.